Amerika Serikat mempertimbangkan opsi-opsi jika tidak bisa mencapai permufakatan nuklir dengan Iran

(VOVworld) – Pada Sabtu (22 November), seorang pejabat senior dari Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Amerika Serikat memberitahukan bahwa negara ini tetap mengharapkan tercapainya satu permufakatan nuklir dengan Iran sebelum batas waktu terakhir pada 24 November ini, namun juga sedang mempertimbangkan “opsi-opsi lain”. Sumber berita tersebut memberitahukan bahwa titik berat perbahasan tetap berfokus pada usaha mencapai satu permufakatan, tapi Amerika Serikat sedang melakukan perbahasan internal dan perbahasan dengan para mitranya tentang serentetan opsi terbaik untuk masa nanti.

Amerika Serikat mempertimbangkan opsi-opsi jika tidak bisa mencapai permufakatan nuklir dengan Iran - ảnh 1
Amerika Serikat melakukan persiapan jika perundingan ini gagal
(Foto: baomoi.com)

Komentar ini dikeluarkan pada latar belakang Iran dan kelompok P5+1 (yang terdiri dari Rusia, Amerika Serikat, Inggeris, Perancis, Tiongkok plus Jerman) belum bisa mengatasi perselisihan-perselisihan besar dalam putaran perundingan yang menentukan di Wina, ibukota Austria untuk bisa mencapai kesepakatan tentang satu permufakatan sebelum batas waktu terakhir. Banyak pakar berpendapat bahwa mungkin para pihak akan harus memperpanjang waktu perundingan ini. Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, John Kerry mengakui bahwa para peserta perundingan sedang sangat berusaha dan berharap bisa mencapai kemajuan secara hati-hati, tapi perbedaan antara para pihak masih terlalu besar dan harus dipersempit./.
Berita Terkait

Komentar

Yang lain