(VOVworld) - Jared Kushner, anak menantu laki-laki Presiden Amerika Serikat (AS)  Donald Trump  yang sekaligus seorang penasehat senior dalam Pemerintah baru di Washington akan bicara di acara dengar pendapat di depan Senat AS dalam rangka investigasi yang bersangkutan dengan tuduhan mengenai hubungan antara Pemerintah pimpinan Presiden Donald Trump dan para pejabat Rusia.

Jared Kushner, anak menantu laki-laki Presiden Amerika Serikat
(Foto : Reuters)

Pernyataan Gedung Putih, Senin (27/3) memberitahukan bahwa Kushner telah proaktif meminta untuk menyampaikan jawaban di depan Komisi Intelijen Senat, namun belum menerima balasan.

Menurut Juribicara Gedung Putih, Hope Hicks, Kushner yang mengurus hubungan dengan berbagai pemerintah asing dalam tahap pilpres dan transfer kekuasaan, oleh karena itu selalu bertemu dengan para pejabat dan Duta Besar asing , di antaranya ada Duta Besar Rusia merupakan masalah normal. Hick menekankan bahwa Kushner "tidak punya hal yang disembunyikan dan selalu ingin menjamin transparansi ". 

Kantor Berita Inggris, “Reuters” mengutip sumber berita DPR yang memberitahukan bahwa para investigator Senat ingin mencaritahu apakah Kushner dan mantan Penasehat Keamanan Nasional, Michael Flynn, pernah mengajukan masalah menghapus sanksi terhadap Rusia alih-alih mendapatkan pos-pos investasi pada basis bisnis yang dimiliki keluarga Donald Trump atau Kushner dalam pertemuan dengan pejabat dan badan usaha Rusia atau tidak.