Hubungan Vietnam-Kamboja selalu diperkokoh dan berkembang secara komprehensif


(VOVworld) – Sehubungan dengan kunjungan kenegaraan Presiden Truong Tan Sang dan delegasi tingkat tinggi Vietnam ke Kamboja dari 23 sampai 24 Desember atas undangan Raja Norodom Sihamoni, koran “Cahaya Kamboja” (Rasmei Kampuchea Daily), edisi 21 Desember memuat interviu Presiden Truong Tan Sang di halaman mukanya.

Tentang arti kunjungan ini, Presiden Truong Tan Sang menegaskan bahwa kunjungan ini memperkokoh hubungan yang saling percaya antara pemimpin Vietnam dan Raja Norodom Sihamoni dan para pemimpin Kamboja  yang lain, turut memperdalam lebih lanjut lagi hubungan solidaritas tradisional dan kerjasama yang baik antara Vietnam dan Kamboja dan memenuhi keingingan rakyat dua negeri. Kunjungan ini juga memanifestasikan kebijakan menghargai perkembangan hubungan persahabatan dan kerjasama komprehensif  di semua bidang antara Vietnam dan Kamboja menurut semangat yang disepakat pemimpin dua negara yalah “tetangga baik, persahabatan tradisional, kerjasama komprehensif, berkesinambungan dan jangka panjang.”

Ketika menilai hubungan Vietnam-Kamboja, Presiden Truong Tan Sang berpendapat bahwa sejarah telah mencatat semua kesulitan yang telah bersama-sama diatasi oleh rakyat dua negeri dan selalu siaga mengorbankan diri demi kemerdekaan dan kebebasan masing-masing negara. Tradisi yang sangat baik ini merupakan kebanggan yang tak ternilakan harganya yang sudah dan akan diberikan rakyat dua negeri, mewarisi kepada generasi-generasi kemudian hari.

Hubungan Vietnam-Kamboja selalu diperkokoh dan berkembang secara komprehensif - ảnh 1
Presiden Vietnam, Truong Tan Sang
(Foto: baomoi.com)


Menurut Presiden Truong Tan Sang, dewasa ini Vietnam dan Kamboja mempunyai banyak kesempatan besar agar hubungan bilateral semakin berkembang secara baik dan berhasil-guna. Di segi lain, ketika menghadapi perubahan cepat dari situasi internasional dan tanggung jawab bersama ASEAN, menuntut  upaya bersama dan kerjasama secara permanen dari kedua negara.

Presiden Vietnam berharap supaya kedua fihak terus melakukan pertukaran delegasi tingkat tinggi, pertemuan antara para pemimpin senior serta di tingkat Kementerian, instansi dan basis guna mendorong lebih lanjut lagi saling pengertian. Dua negara juga perlu bekerjasama, menciptakan syarat kerjasama satu sama lain, memperdalam hubungan di semua bidang, khususnya di beberapa bidang seperti pariwisata, telekomunikasi, perbankan, permigasan, industri dan pertanian. Dua negara mendorong skala pertukaran perdagangan menjadi USD 5 miliar pada tahun 2015 seperti yang sudah disepakatkan. Pekerjaan penancapan tonggak perbatasan di daratan harus dilaksanakan untuk membangun garis perbatasan menjadi garis perbatasan yang damai, bersahabat, bekerjasama dan berkembang./.

Komentar

Yang lain