(VOVworld) – Pada Kamis sore (26 Maret), kejaksaan dan kepolisian Jerman menggeledah apartemen di kota Duessedorf (Jerman) wakil kapten pesawat terbang A320 berkode U4-9525 yang jatuh pada 24 Maret lalu, sehingga menewaskan ke-150 penumpang dan kru penerbangan. Menurut investigasi, wakil kapten yang bernama Andreas Lubitz, tinggal di kota Duesseldorf, negara bagian Norhrhein-Westfalen dan mulai bekerja di Germanwings sejak tahun 2013. Walaupun baru-baru ini, Andreas Lubitz tidak ikut dalam banyak kursus latihan terbang, tapi ketika diperiksa dia masih memenuhi tuntutan, selain itu dokumen misi-misi penerbangan milik pilot ini tidak ada kesalahan atau masalah manapun.


Sebelumnya, badan kejaksaan Perancis mengumumkan hasil analisis data kotak hitam pertama  pesawat terbang tersebut memberitahukan bahwa pada saat menurunkan ketinggian pesawat terbang sampai waktu membentur gunung, pilot ini sama sekali diam-diam. Sampai sekarang polisi dan badan kejaksaan Jerman memberitahukan bahwa Andreas Lubitz tidak berada dalam daftar tersangka teroris, tapi juga belum punya bukti yang menunjukkan bahwa pilot ini berkaitan dengan organisasi-organisasi teroris.

Dalam satu perkembangan yang lain, menurut pemberitahuan Lufthansa, Perusahaan Induk Maskapai penerbangan harga murah Germanwings, memberitahukan bahwa para korban yang tewas dalam jatuhnya pesawat terbang Airbus A320 milik Germanwings berasal dari 18 negara di dunia./.