Memperjelas sebab-musabab dan tanggung jawab yang bersangkutan dengan penanganan insiden lingkungan hidup, membuat ikan-ikan mati secara besar-besaran di Vietnam Tengah

(VOVworld) – Pada Kamis sore (30/6), ketika berbicara di depan jumpa pers dengan tema khusus yang diadakan Pemerintah Vietnam, Menteri, Kepala Kantor Pemerintah Vietnam, Mai Tien Dung memberitahukan bahwa Perusahaan Tanggung Jawab Terbatas Besi - Baja Formosa Ha Tinh membuang ke lingkungan hidup bahan-bahan beracun antara lain ada Phenol, Sianida dan Hidrosida Besi. Ini merupakan sebab-musabab yang mengakibatkan polusi lingkungan laut yang serius sehingga membuat ikan-ikan mati secara tidak normal di 4 provinsi di Vietnam Tengah, dari provinsi Ha Tinh sampai provinsi Thua Thien – Hue. Formosa menyampaikan permintaan maaf kepada rakyat dan Pemerintah Vietnam, bersamaan itu berkomitmen akan memberikan kompensasi sebanyak 500 juta dolar Amerika Serikat.


Memperjelas sebab-musabab dan tanggung jawab yang bersangkutan dengan penanganan insiden lingkungan hidup, membuat ikan-ikan mati secara besar-besaran di Vietnam Tengah - ảnh 1
Menteri Mai Tien Dung berbicara di depan jumpa pers ini
(Foto: vnexpress.net)


Mengenai masalah ini, Menteri Mai Tien Dung memberitahukan: “Perusahaan Formosa secara terus-terang menyampaikan permintaan maaf kepada Pemerintah dan rakyat Vietnam karena menyebabkan terjadinya insiden lingkungan hidup yang serius ini; memberikan kompensasi untuk menebus kerugian ekonomi yang dialami warga dan membantu mengganti pekerjaan dengan total uang sebanyak 500 juta dolar Amerika Serikat; menangani setuntas-tuntasnya semua masalah yang masih ada dan keterbatasan dari sistim penanganan bahan limbah dan air limbah. Bersamaan itu, Formosa berkomitmen berkoordinasi dengan semua kementerian, instansi Vietnam serta semua provinsi di Vietnam Tengah menyusun solusi-solusi yang sinkron untuk mengontrol lingkungan laut Vietnam Tengah, menjamin pencegahan dan penanggulangan polusi. Tidak membiarkan terjadinya kembali pelanggaran-pelanggaran hukum tentang perlindungan lingkungan hidup dan sumber air, dll”.

Berita Terkait

Komentar

Yang lain