Pemerintah selalu berjalan seperjalanan dengan badan usaha untuk mengembangkan Tanah Air

(VOVworld) – Perdana Menteri (PM) Pemerintah Vietnam, Nguyen Xuan Phuc, Jumat pagi (29/4), di kota Ho Chi Minh, memimpin konferensi badan usaha Vietnam – tenaga pendorong untuk perkembangan Tanah Air dengan dihariri oleh kira-kira 1000 badan usaha. Yang menghariri konferensi tersebut juga ada kehadiran 4 Deputi PM yaitu Truong Hoa Binh, Vuong Dinh Hue, Vu Duc Dam dan Trinh Dinh Dung dan Sekretaris Komite Partai kota Ho Chi Minh, Dinh La Thang.

Pemerintah selalu berjalan seperjalanan dengan badan usaha untuk mengembangkan Tanah Air - ảnh 1
Panorama konferensi tersebut
(Foto: baochinhphu.vn)


Ketika berbicara di depan acara penutupan konferensi tersebut, PM Nguyen Xuan Phuc menunjukkan: “Supaya terus memperhebat, menyusun dan menyempurnakan institusi, menciptakan lingkungan investasi yang kondusif bagi para investor dan badan usaha. Yang mendesak, meninjau dan menangai secara tuntas semua problematik yang belum sesuai antara Undang-Undang mengenai Investasi, Undang-Undang mengenai Badan Usaha dan berbagai Undang-Undang lain yang bersangkutan; berfokus menyusun Undnag-Undang mengenai Pemberian bantuan kepada badan usaha kecil dan menengah. Menangani secara tuntas masalah-masalah yang muncul yang bersangkutan dengan prosedur investasi dan pendaftaran badan usaha, terutama para investor asing. Menciptakan syarat yang kondusif bagi para investor asing untuk ikut melakukan investasi pada para badan usaha yang mau menegakkan usaha”.

Pada hari yang sama PM Nguyen Xuan Phuc memimpin rapat bersama dengan para anggota Pemerintah untuk menangani semua problematik badan usaha.

Pada Jumat sore (29/4), di kota Ho Chi Minh, pada pertemuan dengan delegasi Asosiasi Wirausaha Wanita Vietnam, PM Nguyen Xuan Phuc berharap supaya Asosiasi wirausaha wanita Vietnam terus beraktivitas secara dinamis, kreatif dan meningkatkan daya saing sendiri. Beliau menegaskan bahwa Pemerintah akan terus memperhatikan dan menciptakan semua syarat yang kondusif bagi komunitas badan usaha pada umumnya, diantaranya ada para badan usaha yang dimiliki wanita.

Komentar

Yang lain