Perancis dan Inggris berkoordinasi menangani krisis migran

(VOVworld) – Perancis dan Inggris, pada Minggu (2 Agustus) menyatakan memperketat kerjasama untuk menangani krisis pengungsi lewat jalan terowongan Channel lintas selat Manche. Menteri Dalam Negeri Perancis, Bernard Cazeneuve dan timpalannya dari Inggris, Theresa May menekankan bahwa usaha menangani krisis migran ilegal merupakan prioritas papan atas dari Pemerintah dua negara sekarang dan dua negara bertekad berkoordinasi menangani masalah ini.

Perancis dan Inggris berkoordinasi menangani krisis migran - ảnh 1
Para migran berlawan ketika ditangkap polisi
(Foto: baomoi.com)

Kira-kira 3.000 orang migran, pada pokoknya dari negara-negara Suriah, Eritrea, Sudan, Iran dan Irak, sedang berkumpul di kota pelabuhan Calais, Perancis untuk mencari cara masuk Inggris. Krisis pengungsi ini telah membuat hubungan antara Inggris dan Perancis menjadi tegang. Para politisi Inggris menuduh Perancis mengalami kekurang dalam mengontrol keamanan perbatasan, sedangkan banyak pendapat dari fihak Perancis menuduh Inggris “terlalu gampang” dalam mengontrol penggunaan tenaga kerja migran secara ilegal, sehingga semakin ada banyak migran yang berusaha masuk ke Inggris. 
Berita Terkait

Komentar

Yang lain