(VOVworld) – Kementerian Pertanian dan Pengembangan Pedesaan Vietnam, Selasa (6/12), di kota Hanoi, mengadakan konferensi dengan tema “Program bantuan internasional (ISG) tahun 2016”.

Para peserta konferensi ini telah menilai kembali hasil, tantangan dan pengalaman dalam menghadapi secara darurat bencana kekeringan, keasinan dan bencana banjir yang ditimbulkan oleh perubahan iklim di Vietnam selama ini. Di depan konferensi ini, Menteri Pertanian dan Pengembangan Pedesaan Vietnam, Nguyen Xuan Cuong menekankan bahwa perubahan iklim sedang berlangsung secara lebih cepat dan lebih ekstrim terbanding dengan skenario yang diumumkan oleh Vietnam pada tahun 2012. Badan-badan fungsional Vietnam sedang siap memberlakukan skenario baru tentang perubahan iklim. Dia juga memberitahukan bahwa Pemerintah Vietnam telah bertindak secara keras dalam restrukturisasi ekonomi, restrukturisasi pertanian untuk beradaptai dengan perubahan iklim. Sekarang ini, Kementerian Pertanian dan Pengembangan Pedesaan Vietnam sedang bersama dengan semua daerah menetapkan program-program adaptasi yang sesuai. Pemerintah Vietnam selalu bersedia ikut serta dalam upaya-upaya bersama dari komunitas internasional untuk menghadapi perubahan iklim baik tentang adaptasi maupun mitigasi. Dia mengatakan: “Untuk berinistiatif menghadapi perubahan iklim, harus mengeluarkan kelompok-kelompok solusi dan dalam solusi-solusi itu harus ada konektivitas dari semua daerah, kongkritnya ialah konektivitas menurut daerah, dari situ baru bisa memecahkan masalah porosnya”.

Program ISG tahun 2016 adalah konferensi yang diadakan setiap tahun antara Kementerian Pertanian dan Pengembangan Pedesaan Vietnam dengan komunitas para donor untuk bertukar pengalaman dan melakukan dialog tentang kebijakan-kebijakan perkembangan pertanian dan pedesaan, dengan tujuan menjamin peranan yang berinisiatif  dari Kementerian ini dalam membangun dan melaksanakan semua program.