(VOVworld) – Latihan perang menembak peluru sungguhan ini memakan waktu selama dua jam pada Jumat (21 November) di dua pulau di dekat  garis perbatasan yang dipersengketakan dengan Republik Demokrasi Rakyat Korea di Laut Kuning tanpa memperdulikan peringatan dari pihak Pyong Yang.

Ini untuk kedua kalinya tentara Republik Korea menembakkan jenis rudal ini dalam latihan perang di dekat garis perbatasan di laut ini. Dua pulau tempat berlangsungnya latihan perang ini pernah menjadi tempat panas di semenanjung Korea.

Latihan perang ini adalah aktivitas terakhir dalam latihan perang tahunan yang terbesar selama ini yang dilakukan oleh Republik Korea dengan nama “Hoguk” yang memakan waktu selama masa dua pekan ini dengan partisipasi lebih dari 300.000 serdadu dari angkatan laut, angkatan darat, angkatan udara dan pasukan marinir. Pihak Republik Demokrasi Rakyat Korea telah mengutuk latihan perang ini dan menganggapnya sebagai tindakan provokatif yang berbahaya tanpa memperdulikan upaya Pyong Yang dalam memperbaiki hubungan antar-Korea./.