Tunisia melakukan pemilihan presiden

 

(VOVworld) – Hampir 4 tahun setelah revolusi “Bunga Melati” pada tahun 2011 yang mengawali apa yang dinamakan “Musim Semi Arab” di Timur Tengah dan Afrikat Utara, pada Minggu (23 November), pemilih Tunisia telah memberikan suara dalam pemilihan bebas pertama dimana penduduk langsung memberikan suara untuk memilih Kepala Negara. 


Tunisia melakukan pemilihan presiden - ảnh 1

Seorang pemilih Tunisia
memberikan suara dalam pemilihan Parlemen (ilustrasi)
(Foto: internet)
Tempat-tempat pemungutan suara dibuka pada pukul 8.00 (waktu lokal) dan ditutup pada pukul 10.00. Akan tetapi, waktu pemungutan suara dibatas selama 5 jam di 50 unit pemilihan di dekat garis perbatasan dengan Aljazair, tempat dimana kaum pembangkang melakukan aktivitas secara kuat.

Menurut prakiraan, kira-kira 5,3 juta pemilih yang mencukupi martabat akan ikut serta dalam pemilihan kali ini. Kira-kira 10.000 polisi dan serdadu telah dikerahkan untuk menjamin keamanan di tempat-tempat pemungutan suara karena mencemaskan bahwa kaum pembangkang Islam bisa meningkatkan aktivitas sabotase terhadap proses pemilihan. Ada 27 calon ikut serta dalam pemilihan presiden, diantaranya yang mampu mencapai kemenangan ialah mantan Perdana Menteri Beji Caid Essebsi, pemimpin Partai Nidaa Tounes yang baru saja mencapai kemenangan dalam pemilihan Parlemen pada akhir Oktober lalu./.


Komentar

Yang lain