Vietnam adalah mitra tepercaya dari komunitas negara-negara Asia-Afrika

(VOVworld) – Dalam keterangannya kepada kalangan pers tentang hasil kehadiran di Konferensi Tingkat Tinggi Asia-Afrika dan upacara memperingati ulang tahun ke-60 Konferensi Bandung 1955 yang dilakukan oleh Presiden Vietnam Truong Tan Sang, Deputi Menteri Luar Negeri (Deputi Menlu) Vietnam, Ha Kim Ngoc menegaskan bahwa Vietnam datang ke Konferensi ini selaku salah satu dari negara pendiri Konferensi Bandung 1955. 


Vietnam adalah mitra tepercaya dari komunitas negara-negara Asia-Afrika - ảnh 1
Pembukaan KTT ke-26 Asia-Afrika
(Foto: thegioi.baotintuc.vn)


 Vietnam adalah mitra yang tepercaya, anggota yang bertanggung-jawab dari komunitas negara-negara Asia-Afrika. Pidato-pidato yang disampaikan oleh pimpinan senior Vietnam  di semua peristiwa membantu sahabat-sahabat lebih mengerti tentang upaya keras Vietnam yang bersama dengan negara-negara ASEAN membangun kawasan Asia Tenggara yang damai, stabil dan sejahtera, diantaranya menekankan permintaan harus menangani secara damai semua sengketa  sesuai dengan hukum internasional, menjamin kebebaskan, keamanan dan keselamatan maritim dan penerbangan. Vietnam juga berbagi gagasan-gagasan dan pengalaman dalam mendorong konektivitas dan kerjasama perkembangan dengan negara-negara Afrika, kerjasama Selatan-Selatan. Pesan yang ditunjukkan oleh Presiden Truong Tan Sang di depan Konferensi tentang “Memperkuat konektivitas Asia-Afrika demi perdamaian dan kesejahteraan dunia di atas dasar hukum internasional” mendapat sambutan dan kesepakatan tinggi dari sahabat-sahabat Asia-Afrika dan adalah salah satu isi yang menjelujuri konferensi ini. Vietnam juga memberikan sumbangan dalam menyusun naskah-naskah konferensi yang mencerminkan perhatian dari negara-negara Asia-Afrika sekaligus menyelipkan isi-isi  penting bagi Vietnam yang bersangkutan dengan Laut Timur dan keamanan sumber air.

Di sela-sela konferensi ini, Presiden Truong Tan Sang dan para anggota delegasi Vietnam melakukan pertemuan dengan kepala delegasi 25 negara untuk membahas langkah-langkah kongkrit dalam mendorong hubungan kerjasama bilateral, khususnya tentang perdagangan dan investasi. Melalui semua kontak dan pertemuan ini, semua negara ingin memperkuat kerjasama di banyak segi, saling menguntungkan di atas dasar hubungan politik persahabatan tradisional yang sangat baik antara Vietnam dengan negara-negara sedang berkembang Asia-Afrika.

Deputi Menlu Ha Kim Ngoc juga memberitahukan bahwa Konferensi Bandung mengesahkan tiga naskah yang meliputi Pesan Bandung tentang memperkuat kerjasama Selatan-Selatan untuk mendorong perdamaian dan kesejahteraan di dunia, Deklarasi tentng memperkuat daya hidup hubungan kemitraan strategis baru Asia-Afrika dan Deklarasin tentang Palestina. Khususnya  semua naskah ini menekankan peranan Perserikatan Bangsa-Bangsa dalam mempertahankan perdamaian dan keamanan internasional yang sesuai dengan semua prinsip Bandung, diantaranya ada prinsip-prinsip tidak menggunakan kekerasan, tidak menimbulkan tekanan, menangani secara damai semua sengketa internasional sesuai dengan Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa. Diantaranya menjunjung tinggi peranan semua organisasi regional, khususnya ASEAN dalam mencegah dan menangani secara damai semua sengketa di kawasan, terutama masalah Laut Timur./. 


Komentar

Yang lain