Kerjasama ekonomi dan perdagangan Vietnam - Federasi Rusia

(VOVworld) - Kunjungan resmi Sekretaris Jenderal Komite Sentral Partai Komunis Vietnam, Nguyen Phu Trong di Federasi Rusia yang  berakhir pada 25 November lalu telah menandai satu tonggak baru dalam mengintensifkan dan memperkokoh hubungan Kemitraan strategis dan komprehensif antara dua negara Vietnam-Federasi Rusia. Bersamaan dengan penandatanganan 9 naskah kerjasama yang penting, kerjasama di bidang ekonomi dan perdagangan antara dua negara dinilai oleh para pemimpin dua negara sebagai bidang yang perlu dipantau  pada waktu mendatang.

Kerjasama ekonomi dan  perdagangan Vietnam - Federasi Rusia - ảnh 1

Sekjen KS.PKV, Nguyen Phu Trong dan Presiden Rusia, Vladimir Putin.

Hubungan Vietnam-Federasi Rusia pada tahun-tahun belakangan ini mengalami perkembangan aktif, karena kedua negara mempunyai kebutuhan mengembangkan hubungan yang berkaliber strategis dan berjangka panjang. Pada tahun 2012, Vietnam-Federasi Rusia telah memutuskan menaikan tingkat tarap hubungan Kemitraan strategis dan komprehensif, membuka satu aspek baru untuk memperdalam lebih lanjut hubungan-hubungan dan mendorong kerjasama antara dua negara mencapai hasil-guna yang praksis . Diantaranya, ekonomi merupakan salah satu diantara titik-titik cerah dan merupakan ẩh yang mendapat prioritas untuk dikembangkan. Ketika berbicara dalam pertemuan Komite Antar Pemerintah Federasi Rusia di kota Hanoi , Deputi Pedana Menteri Rusia, Igor .I.Shuvalov menekankan: “Vietnam adalah satu mitra tradisional yang sudah ada sejak lama bagi Rusia dan kami juga menaruh harapan  pada Vietnam sebaga salah satu diantara prioritas- prioritas dalam kebijakan hubungan luar negeri Ruia. Kami ingin menegaskan kembali  yalah semua priorits yang sudah disepakatkan dua negara adalah sangat tepat dan kita harus berupaya untuk menggelarkan pelaksanaan-nya”.

Selama dua tahun ini, kerjasama Vietnam-Rusia berkembang dengan laju yang menggembirakan. Nilai perdagangan bilateral meningkat drastis. Nilai perdagangan bilateral pada tahun 2012 mencapai  USD.3,8 miliar, tahun 2013 mencapai kira-kira USD 4 miliar. Bermacam-macam jenis barang ekspor Vietnam ke Rusia pada pokoknya yalah pesawat telepon,komputer dan tekstil- produk tekstil, alas kaki,  hasil perikanan dan lain-lain… Rusia sedang mempunyai 92 proyek investasi di Vietnam dengan total modal terdaftar sebanyak USD 2 miliar lebih. Sebaliknya, Vietnam juga melakukan investasi di Rusia 17 proyek dengan total modal nilainya sebanyak  USD 2,5 miliar  pada pokonya di  bidang permigasan, perbankan , perdagangan lain lain-lain... Bersamaan dengan perkembangan dalam hubungan bilateral, perundingan tentang Perjanjian Perdagangan Bebas (FTA) antara Vietnam dan Persekutuan Bea Cukai yang terdiri dari Rusia- Belarus-Kazakstan  juga sedang melakukan sidang-sidang terkhir dan direncanakan akan resmi ditandatangani pada awal tahun 2015.

Dalam kerangka memperkuat kerjasama ekonomi, Vietnam dan Rusia  sedang terus memperluas kerjasama di bidang komunikasi dan energi. Disamping Patungan permigasan Vietsovpetro yang beraktivitas secara berhasil-guna, semua patungan lain, misalnya RusVietpetro, Gazpromviet dan Vietgazprom yang dibentuk akhir-akhir ini sedang dengan aktif melakukan eksplorasi dan eksploitasi permigasan di Vietnam, Rusia dan negara ketiga. Hal  yang patut diperhatikan yalah Rusia sangat ketat dalam membuka pasar untuk  masuk WTO, tapi Vietnam telah diundang untuk ikut serta pada semua proyek  permiasan  di manapun di wilayah Rusia dan diundang ikut serta  pada program- program perkembangan  sosial- ekonomi di Daerah Timur Jauh dan Siberia Timur. Dua fihak juga sedang mendorong cepat laju pembangunan pabrik listrik tenaga nuklir Ninh Thuan 1 dan membentuk proyek Pusat penelitian ilmu pengetahuan –teknlogi nuklir di Vietnam .

Bersama dengan kebijakan menuju ke Timur yang lain, Rusia sedang berkecenderungan mengimpor berbagai jenis hasil pertanian dan perikanan dari negara-negara di Asia dan Asia Tenggara. Truong Dinh Hoe, Sekretaris Jenderal Asosiasi Pengolahan dan Ekspor Hasil Perikanan Vietnam (VASEP) memberitahukan:“Pasar Rusia juga berhubungan dengan negara-negara dalam Persekutuan Bea Cukai yang terdiri dari Rusia- Belarus-Kazakhstan. Ini merupakan pasar besar dan potensial bagi hasil perikananan Vietnam . Ini juga merupakan kesempatan bagi ekspor Vietnam untuk memperkuat aktivitas-nya di pasar Rusia pada waktu mendatang”.

Hubungan Vietnam-Rusia telah mempunyai satu landasan yang baik pada masa lampau. Sehubungan dengan kunjungan Sekjen Nguyen Phu Trong  di Rusia kali ini, para pemimpin dua negara terus menegaskan  bahwa hubungan kemitraan strategis dan komprehensif adalah landasan untuk mendorong hubungan kerjasama antara dua negara di semua bidang. Diantaranya, kerjasama ekonomi dan perdagangan antara dua negara sedang menghadapi kesempatan perkembangan, yang intensif dan mencapai hasil-guna praksis pada waktu mendatang./.

 



Komentar

Yang lain