Gambar agitasi tentang tema revolusi-modal bernilai dari seni rupa Vietnam

(WOVworld) - Gambar agitasi merupakan ragam pembidas dari seni rupa Vietnam dalam menghadapi peristiwa-peristiwa politik, soal-soal aktual Tanah Air seperti Revolusi Agustus (19 Agustus 1945), hari pembebasan Vietnam Selatan (30 April 1975), Hari Nasional Vietnam (2 September), hari pemilihan Majelis Nasional dan berbagai kali Kongres Partai. Para pelukis gambar agitasi selalu merupakan prajurit pembidas dalam mencerminkan aktivitas-aktivitas kehidupan masyarakat dengan bahasa grafika yang bernas yang berpengaruh kuat terhadap para pengunjung, menjadi dorongan semangat yang memacu semangat kerja dan daya juang dari rakyat dalam usaha membangun dan membela Tanah Air

Gambar agitasi  tentang tema  revolusi-modal bernilai dari seni rupa Vietnam - ảnh 1
Presiden Ho Chi Minh mengunjungi unit artileri Thanh Hoa


Dalam memori-nya, pelukis Tran Mai selalu mengulangi perangkat gambar agitasi tentang Presiden Ho Chi Minh dengan tajuk: “79 musim semi” yang dia perkenalkan kepada massa rakyat di satu pameran pada 6 tahun lalu. Yaitu 79 gambar tentang Presiden Ho Chi Minh dengan situasi dan  keadaan yang variatif. Sejak Presiden Ho Chi Minh adalah seorang pemuda yang bertekat pergi ke luar negeri untuk mencari jalan menyelamatkan  Tanah Air sampai  tahap melakukan aktivitas  di luar negeri, kemudian Beliau membacakan Teks Proklamasi Kemerdekaan di Lapangan Ba Dinh yang melahirkan negara Republik Demokrasi Vietnam pada 2 September 1945. Semua gambar yang diciptakan oleh pelukis Tran Mai dengan warna dominan yaitu coklat tua untuk mencerminkan foto pemimpin, seorang  budayawan dunia, tapi sangat sederhana dan  lujgas. Juga karena kecintaan dan kekaguman terhadap Presiden Ho Chi Minh, pelukis Tran Mai telah dengan khidmat menghadiahkan 79 buah gambar untuk dipamerkan di rumah peringatan dermaga kapal Nha Rong, kota Ho Chi Minh. Dia memberitahukan: “Gambar-gambar ini merupakan karya-karya yang mendalam dalam aktivitas kehidupan saya. Jika tidak punya perasaan, maka orang tidak bisa melukis. Karena tidak ada dokumen untuk melukisnya. Bahkan saya datang ke Museum Revolusi, Museum Ho Chi Minh, kemudian mendapat bantuan dari teman-teman di Himpunan Seni Rupa Vietnam di banyak tempat, jika ada foto, meskipun ada sedikit di koran-koran di Perancis, saya juga menyimpan semuanya. Dengan demikian, saya memiliki 79 buah gambar”.


Gambar agitasi  tentang tema  revolusi-modal bernilai dari seni rupa Vietnam - ảnh 2
Bertekat menjaga secara teguh kedaulatan lau dan pulau dan 
landas kontinen Tanah Air


Gambar agitasi tentang Presiden Ho Chi Minh merupakan salah satu diantara  tema-tema yang biasa dari para pelukis. Pelukis Tran Khanh Chuong, Ketua Himpunan Seni Rupa Vietnam mengenangkan kembali saat-saat kesulitan yang dihadapi oleh Tanah Air, semua pelukis pada saat itu melukis sedikitnya dari 1 sampai 2 gambar agitasi. Para pelukis profesional bisa melukis ratusan gambar. Banyak gambar agitasi dilukis di dinding dan dicetak di koran-koran untuk dibawa ke Vietnam Selatan. Setiap gambar agitasi mengandung banyak pesan untuk menyemangati hati manusia.

Untuk terus melukis gambar agitasi tentang tema revolusi, para pelukis muda sekarang  proaktif  mencari  sendiri tentang cara memanifestasikannya. Pelukis  Luu Ngoc Phan yang telah berpartisipasi pada banyak gerakan penciptaan tentang tema revolusi memberitahukan bahwa para pelukis muda merasakan masa lampau  tidak hanya dengan dokumen sejarah, melainkan juga melalui karya-karya sajak dan musik. Itu merupakan katalisator bagi pelukis untuk menciptakan karya. Dia mengatakan: «Banyak pelukis yang hanya mendengarkan satu kalimat dalam lagu saja sudah bisa menciptakan karya. Jika perlu mencari tahu, maka melalui film-film dokumenter, lagu-lagu, sajak atau kata-kata Presiden Ho Chi Minh, mereka juga bisa menciptakan karya. Pada umumnya, mereka menguasasi keseluruhan dan mencari tahu tentang sejarah, dari situ bisa menciptakan karya-karya».

Sekarang,  gambar agitasi sedang menghadapi banyak pilihan  dalam cara penciptaan.  Berkat adanya teknologi, pelukis bisa melukis gambar agitasi  di komputer secara lebih mudah. Hal ini juga menciptakan tantangan bagi pelukis karena sangat mudah mengulangi lagi motif  lama, khususnya  dengan tema tentang perang dan revolusi yang sudah sangat beken  terhadap banyak generasi pelukis. Juga karena cara penciptaaan punya banyak perubahan, jumlahnya berlimpah-limpah dan jumlah pelukis yang semakin  banyak, sekarang  gambar agitasi digunakan secara luas dan populer di lebih dari banyak bidang. Gambar agitasi tentang tema revolusi tetap selalu  merupakan modal  dunia seni rupa Vietnam, yang dikaitkan dengan satu tahap perjuangan yang ulet demi kemerdekaan dan kebebasan nasional.

Komentar

Yang lain