Sumber modal Pemerintah membantu nelayan mengarungi dan merapati laut

(VOVworld) – Pada tahun 2015, Peraturan Pemerintah nomor 67 tentang “Beberapa kebijakan tentang pengembangan perikanan” telah benar-benar diterjemahkan ke dalam praktek kehidupan. Dengan prioritas-prioritas tentang pemberian pinjaman modal, Peraturan Pemerintah ini membantu nelayan mempunyai syarat untuk menggalang kapal baru bermotor besar untuk mengarungi dan merapati laut. 


Sumber modal Pemerintah membantu nelayan mengarungi dan merapati laut - ảnh 1
Kapal berkulit berkulit baja untuk nelayan provinsi Quang Ngai
(Foto: baoquangngai.vn)


Peraturan Pemerintah tentang “Beberapa kebijakan tentang pengembangan perikanan” menjadi efektif dari Agustus 2014. Peraturan Pemerintah ini menentukan secara lengkap dan sinkron semua kebijakan yang paling mendasar untuk merangsang kaum nelayan menggalang kapal berkapasitas besar, berkulit baja untuk berangsur-angsur berpindah dari eksploitasi di dekat pantai ke eksploitasi jarak jauh  dengan nilai ekonomi yang lebih tinggi. Diantaranya, yang paling menonjol ialah kebijakan permberian kredit untuk membantu menggalang kapal.

Suasana kerja di koperasi galangan dan reparasi kapal laut Co Luy, kecamatan Nghia Phu, provinsi Quang Ngai (Vietnam Tengah) semakin lebih bergelora. Bapak Bui Duc Thanh, warga kecamatan Binh Chanh, kabupaten Binh Son tanpa bosan-bosan memandangi kapalnya terus-menerus. Dengan sumber pinjaman modal yang diberikan oleh Pemerintah, dia telah berhasil menggalang kapal penangkap ikan dengan berkapasitas sebesar 750 tenaga kuda senilai 5,4 miliar dong Vietnam. Dia memberitahukan: “Semua nelayan bermimpi memiliki satu kapal besar. Ketika saya berhasil menggalang kapal ini, suami-istri saya merasa sangat gembira. Kami hanya mengharapkan bahwa ketika mengarungi laut untuk menangkap ikan, kami akan mendapat keuntungan untuk memperbaiki kehidupan”.

Dengan kapal besar, kaum nelayan merasa tenang ketika beroperasi di laut dan hasil-guna penangkapan ikan lebih tinggi. Nelayan Duong Van Quang, warga kecamatan Vinh Truong, kota Nha Trang, provinsi Khanh Hoa (Vietnam Tengah) mencapai sukses dalam usahanya ketika memiliki kapal baru. Menurut dia, kapalnya telah 7 kali mengarungi laut dengan hasil-guna ekonomi tinggi. “Karena ada Peraturan Pemerintah nomor 67, keluarga saya bisa memiliki satu kapal baru yang indah, penangkapan ikan lebih efektif. Setiap kali mengarungi laut, saya memperoleh uang sebesar dari 500 sampai 700 juta dong Vietnam”.

Hingga sekarang ini, di provinsi Quang Ngai, ada 35 pemilik kapal penangkap ikan yang mendapatkan pinjaman modal, di provinsi Khanh Hoa ada 28 pemilik kapal ikan yang mendapatkan pinjaman modal dan di provinsi Binh Dinh ada 35 pemilik kapal ikan yang menandatangani kontrak tentang galangan kapal baru. Khususnya di provinsi Quang Binh (Vietnam Tengah), hingga sekarang ada 86 kapal baru yang digalang. Bapak Nguyen Cong Huan, Wakil Direktur Perusahaan Tanggung-Jawab Terbatas Satu Anggota Industri Kapal Laut Quang Binh menyatakan bahwa kapal berkaitan secara organik dengan kaum nelayan, maka biarkanlah mereka untuk memilih desain kapal yang mereka inginkan. “Kami mempunyai mekanisme-mekanisme yang sinkron dan sempurna untuk membantu para nelayan menggalang kapal-kapal yang mereka inginkan dengan menjamin kualitas teknik dan harga yang rasional. Kami menyerahkan kapal kepada mereka  tepat waktu”.

Bapak Pham Truong Tho, Wakil Ketua Komite Rakyat provinsi Quang Ngai menegaskan bahwa provinsinya sedang berusaha sekuat tenaga untuk membantu kaum nelayan mendapatkan keuntungan yang diberikan oleh sumber modal dari Pemerintah. “Pertama-tama  ialah menggelarkan pelaksanaan secara baik fungsi pemerintahan semua daerah, semua kantor dan instansi fungsional agar kaum nelayan mengerti peraturan ini dan meminjam modal guna menggalang kapal baru”.

Pemerintah Vietnam baru-baru ini memberlakukan beberapa ketentuan baru untuk menciptakan syarat yang kondusif kepada kaum nelayan  untuk mengupagrade kapal, meningkatkan prosentase modal pinjaman secara maksimal terhadap  orang-orang yang menggalang kapal baru dan memberikan prioritas tentang suku bunga dan lain-lain. Bapak Vu Van Tam, Deputi Menteri Pertanian dan Pengembangan Pedesaan Vietnam memberitahukan: “Waktu meminjam modal untuk menggalang kapal berkulit baja dan bahan baru telah meningkat dari 11 tahun menjadi 16 tahun. Masalahnya sekarang ini ialah kebijakan dan semua peraturan tentang pelestarian dalam pertanian sudah ada, maka kita harus menerapkan semua kebijakan ini untuk melakukan penangkapan ikan di laut”.

Sumber modal dari Pemerintah Vietnam telah memberikan kegembiraan kepada kaum nelayan, membantu mereka menggalang kapal yang berkapasitas besar untuk mengarungi laut dan menangkap ikan. Tindakan ini tidak hanya memberikan hasil-guna ekonomi tinggi kepada nelayan, tapi juga turut membela kedaulatan laut dan pulau Tanah Air.  


Komentar

Yang lain