Cara membuat Pho sapi yang enak

  (VOVworld) - Saudara-saudara yang budiman! Kami dengan gembira bertemu kembali dengan para pendengar pada acara kita hari ini. Pada pekan ini, seluruh VOV5 menerima 179  surat dan email asal 37 negara dan teritori, diantaranya Program siaran bahasa Indonesia telah menerima 15  Email dan laporan pemantauan siaran Radio terinci, khususnya dari saudara-saudara: M. Sumantri di Jawa Barat, Eddy Setiawan di Jakarta Timur, Rudy Hartono di Kalimantan. C.R Nurdin di Lebak, Handy Forten di Bandung dan pendengar yang lain. Pada acara kita hari ini, kami mau berbincang-bincang dengan saudara C.R Nurdin di Lebak, Fachri di Pekan Baru dan akhirnya akan memperkenalkan sepintas lintas tentang masakan Pho  di Vietnam. Marilah saudara-saudara bersama-sama mengikutinya.


Cara membuat Pho sapi yang enak - ảnh 1
Masakan Pho sapi.
(Foto: vaobepnauan.com).

Saudara Fachri yang budiman! Pada pekan ini, kami telah menerima surat dan laporan hasil pemantauan siaran Radio terinci dari Anda  akan program siaran VOV dari 20-29/10. Dalam surat, Anda memberitahukan bahwa kualitas gelombang VOV didengar baik, baik pada frekuensi 9840 Khz maupun 12020 Khz, penilaian SINPO 44444. Kami berterimakasih karena Anda telah secara permanen memantau dan mengirim laporan hasil pemantauan siaran Radio terinci kepada VOV. Semua penilaian Anda turut membantu kami bisa memantau semua  frekuensi Radio lebih baik lagi. Mudah-mudahan, pada surat-surat mendatang, Anda akan menyampaikan penilaian atas isi-isi program siaran, agar kami bisa terus menyiapkan isi acara warta berita dan artikel yang lebih sesuai dengan para pendengar. Kami menunggu surat Anda.

Selanjutnya, kami mau berbincang-bincang dengan saudara C.R.Nurdin di Lebak. Saudara yang budiman! Pada pekan ini, kami telah menerima banyak surat dan penilaian dari Anda. Anda juga mengirim banyak artikel  yang isinya  pengalaman-pengalaman sendiri sehubungan dengan kunjungan di Vietnam. Dalam surat, Anda menulis: Baru saja saya menulis  dua buah naskah tentang Vietnam. Naskah pertama untuk  buku yang akan diterbitkan Pemerintah Kabupaten Lebak (2 Desember 2015) (Hanoi - Rangkasbitung). Naskah kedua untuk koran di Provinsi Banten, pengalaman yang tak disengaja bertemu dengan orang sekampung,  orang Banten dalam  pesawat ke Kota Ho Chi Minh. (Orang Gunungkencana di Kota Ho Chi Minh)”.

Kami berterimakasih, karena Anda telah memperkenalkan artikel tulisan Anda. Kami  sangat terkesan atas semua perasaan dan pengalaman Anda mengenai Vietnam, obyek-obyek wisata di Vietnam, khususnya kesan-kesan Anda dalam pertemuan dengan VOV. Mudah-mudahan, ketika semua artikel tulisan Anda dimuat di koran dan buku, Anda akan mengirim cetakan itu kepada kami. Kami akan memuatnya pada facebook VOV5 agar para pendengar lain bisa memantaunya. Semoga Anda sekeluarga sehat walafiat.

Saudara Handy Forten yang budiman! Kami telah menerima surat dan laporan hasil pemantauan siaran Radio yang terinci dari Anda. Dalam surat, Anda bertanya:  “Masakan yang paling enak di kota Hanoi pada musim ini apa”.

Saudara Handy Forten yang budiman! Budaya kuliner di kota Hanoi pada khususnya dan di Vietnam pada umum-nya sangat beranekaragam dengan banyaknya masakah yang khas dan enak rasanya, terserah pada selera masing-masing pelanggan. Vietnam Utara sekarang ini sedang memasuki musim dingin, cuaca berangsur-angsur menjadi dingin, oleh karena itu banyak orang  mau memilih masakan yang hangat dan baik untuk kesehatan. Salah satu diantara masakan-masakan itu yalah masakan Pho-satu masakan yang khas dan disukai banyak orang Berikut ini, kami memperkenalkan Pho sapi  di kota Hanoi.

           Pho sapi merupakan satu jenis masakan tradisional Vietnam, juga bisa dianggap sebagai salah satu diantara masakan yang paling tipikal dalam khasanah kuliner Vietnam. Unsur utama dalam masakan Pho itu yalah air  kaldu dan daging yang disayat tipis- tipis. Daging-nya daging sapi. Selain itu, ditambah bermacam-macam bumbu, misal-nya sauce cabai, lada, jeruk nipis, kecap, cabai segar... Semua bumbu ini ditambahkan sesuai dengan selera makan setiap orang. Masakan Pho itu biasanya dimakan untuk sarapan atau makan malam. Satu mangkok Pho yang enak pasti harus ada air kaldu yang enak. Air kaldu  pada umumnya dibuat  dari tulang sapi, sesuai dengan jenis Pho sapi,  dan titambah bumbu-bumbu, misalnya kayu manis, jahe, anis, kapulaga, cengkih, ketumbar... "Ampas Pho” menurut tradisi dibuat dari beras  yang digiling dengan air, setelah itu dibuat menjadi mie, menjadi seperti  mihun, tipis dan panjang- panjang. Masakan Pho itu sebaiknya dimakan panas- panas baru terasa enak, akan tetapi untuk bisa membuat yang betul-betul Pho enak, hal itu terserah pada pengalaman dan kiat tradisional dari juru masaknya.

Sebagai seorang pelanggan Pho yang bẹken di restaurant Pho di jalan Le Van Huu, saudara Le Minh Phi memberitahukan bahwa setiappagi, dia selalu makan satu mangkok Pho sebelum pergi ke kantor. Menurut dia, satu mangkok Pho enak dibuat dari banyak faltor dan tidak mudah membuat satu mangkok Pho yang sesuai dengan selera.

Menikmati Pho pada musim dingin pada tiap-tiap pagi akan membantu oranglebih merasa hangat di badan. Mungkin karena itu, setiap kali berkesempatan berwisata di Vietnam, wisatawan mancanegara, diantaranya ada wisatawan Indonesia sangat suka makan Pho Vietnam.

Saudara Handy Forten yang budiman! Mudah-mudahan, Anda akan melakukan kunjungan ke Vietnam dan mencicipi masakan khas  ini. Selamat berjumpa kembali!


Komentar

Yang lain