(VOVworld) - Pagoda Bai Dinh berlokasi di sebelah Barat kompleks  situs peninggalan ibukota kuno Hoa Lu, di kecamatan Gia Sinh, kabupaten Gia Vien, provinsi Ninh Binh, jauhnya kira-kira 95 Km dari ibukota Hanoi Selatan. Kompleks pagoda Bai Dinh merupakan satu tempat wisata spiritualitas yang menarik banyak wisatawan domestik dan mancanegara. Ini juga merupakan kompleks pagoda yang dikonfirmasikan mendapatkan banyak rekor Vietnam dan kawasan. 

Kompleks pagoda Bai Dinh terdiri dari zona pagoda Bai Dinh lama dan zona pagoda Bai Dinh  baru. Kompleks pagoda ini dibangun di sebelah Barat benteng  Hoa Lu dan di dekat ibukota kuno Hoa Lu.

Pagoda Bai Dinh lama yang  dibangun  di puncak gunung Dinh, tingginya 187 meter pada 1000 tahun lebih lalu. Melewati lebih dari 300 anak tangga yang rata dan bertumpuk-tumpuk dan melewati pintu di lereng gunung sampai ke pusat pagoda Bai Dinh lama. Pagoda ini berlokasi di puncak gunung di tengah-tengah daerah hutan yang suasana-nya cukup tenteram meliputi satu rumah utama di depan pagoda ini yang terletak di tengah, di sebelah kanan ialah gua Sang (gua Terang) untuk memuja Buddha dan Dewa Cao Son, di sebelah kiri ialah gua Toi (gua Gelap) untuk memuja Sang Ibunda dan Bidadari. Pagoda ini dibangun menurut arsitektur pagoda di dalam gua yang cukup umum di Vietnam.

Setelah mengunjungi dan memandangi pagoda Bai Dinh lama, wisatawan melewati penggalan jalan dengan panjang kira-kira 1 Km sampai ke pekarangan pagoda Bai Dinh baru.  Pagoda baru ini berlokasi di bukit  Ba Dau yang legendaris di bawah kaki puncak gunung Bai Dinh - gunung yang paling tinggi  dan paling besar di daerah ini.  Di depan pagoda pagoda ini ialah gunung-gunung  besar yang berhimpun menciptakan kata “Tam” (artinya Hati).  Posisi pagoda ini  dibangun menurut prinsip “Fengshui” kuno, yaitu di depan ada sungai dan di belakang ada gunung.

Hal yang mengesankan bagi  para wisatawan ialah 500 patung Arhat yang ditempatkan sepanjang dua sisi koridor yang menuju ke Pagoda Bai Dinh baru. Dua koridor ini masing-masing panjangnya 1700 meter dibangun menjadi simbol sebagai jalan yang didatangi oleh para Arhat ke agama Buddha. Ii dikonfirmasikan sebagai jalan Arhat  yang paling panjang di Asia. Pemandu wisata Do Ngoc Anh memberitahukan: “Patung-patung Arhat  dibuat dari batu hijau istimewa dan diukir oleh para artisan pandai Ninh Binh. Setiap patung  tingginya dari 2-2,5 meter dan beratnya 2-2,5 ton. Para Arhat ditempatkan di dua sisi koridor dengan arti ialah selalu mendekati, membimbing dan mendidik makluk hidup. Setiap patung menunjukkan satu bentuk dan nuansa yang berbeda-beda serta filosofi agama Buddha seperti gembira, marah dan cinta dalam aktivitas  kehidupan  manusia sehari-hari. Di bawah patung, dicantumkan nama  Arhat”.

Arsitektur bangunan ini diatur dari bawah ke atas, kemudian ialah menara Lonceng, istana  Kuanim, istana Sang Buddha. Lonceng ini dibuat dari perunggu yang beratnya 36 ton dan ditetapkan sebagai lonceng perunggu yang paling besar di Vietnam. Warga setempat beranggapan bahwa kalau suara lonceng ini bergema maka seberapa jauh suaranya berarti disitulah Sang Buddha memberi berkah kepada makluk  hidup.

Koridor patung Arhat terus mengantar wisatawan ke istana Buddhissatva dan istana pemimpin agung Buddha. Di dua tempat pemujaan ini, ada  patung  Buddhissatva dengan seribu tangan dan seribu mata yang dibuat dari perunggu. Dua patung Buddhissatwa dan patung pemimpin agung Buddha adalah dua  patung perunggu yang dikonfirmasikan sebagai dua patung perunggu yang paling besar di Vietnam. Berlokasi di  bukit  tinggi ialah Istana Tam The (yaitu tempat memuja  tiga patung Buddha sebagai simbol masa lampau, masa kini dan masa depan). Istana ini adalah satu gedung tinggi, lebar  dan paling megah di kompleks pagoda Bai Dinh.

Saban tahun, setiap kali pada hari pesta utama tanggal 6 bulan satu tahun imlek, kompleks  pagoda Bai Dinh menyambut kedatangan puluhan ribu wisatawan untuk memandangi Buddha, kemudian ialah mengunjungi pemandangan alam yang megah.Penganut Buddhis Lai Ngoc Nga memberitahukan: “Saban tahun, saya selalu berziarah di pagoda Bai Dinh. Ketika datang ke daerah bumi Buddha, meski menempuh  penggalan jalan yang panjang, saya tidak merasa letih. Tempat ini sangat suci. Saya sering memohon agar keluarga selalu sehat walafiaat, memperoleh kemujuan. Setiap kali datang ke sini, saya merasa sehat”.

Berada dalam paket wisata terkenal di provinsi Ninh Binh, situs peninggalan sejarah ibukota kuno Hoa Lu, kompleks  wisata Tam Coc-Bich Dong, taman nasional  Cuc Phuong dan sebagainya kompleks pagoda Bai Dinh merupakan tempat wisata yang bersejarah, kultural dan spiritualitas yang menarik wisatawan. Di tengah-tengah gunung megah dan kesucian daerah bumi Buddha, setiap orang tampak merasa tenang setelah mengalami kesulitan dalam mencari matapencarian, dengan sepenuh hati mengarah ke Buddha dan  keindahan yang sederhana dalam kehidupan./.