(VOVworld) - Telerletak  kira-kira 50 Km dari ibukota Hanoi,  provinsi Bac Giang  selama ini telah dikenal sebagai daerah  tanah kuno dengan banyak pemandangan alam indah dan situs peninggalan  sejarah yang unik.  Baru-baru ini, UNESCO  telah mengakui  naskah kayu  Pagoda Vinh Nghiem  di kecamaan Tri Yen, kabupaten  Yen Dung  provinsi Bac Giang  sebagai  satu warisan memori dunia dan kompleks peninggalan pemberontakan  Yen The juga diklasifikasi oleh  Pemerintah  sebagai warisan tingkat nasional istimewa. 

          Sebagai  daerah lereng gunung  Bac Bo,  provinsi Bac Giang  mempunyai banyak pemandangan alam indah dan situs peninggalan sejarah.  Diantaranya harus bicara tentang  kompleks  konservasi  alam Tay Yen Tu, dengan kawasan  hutan alami luas-nya kira-kira 2000 Ha terletak di dua kabupaten Luc Nam dan Son Dong. Selain  sumber daya  hutan dengan bermacam jenis kayu yang bernilai, di sini juga ada bermacam jenis pohon untuk bahan farmasi tradisional. Khususnya  di gunung dan hutan Tay Yen Tu  juga ada  pemandangan alam indah  seperti air terjun  Giot, lapangan batu Ran, Danau Vua (Raja) dan Danau Tien (Bidadari) dan  banyak anak sungai dll…Dari jalan-jalan setapak di hutan,  menyusuri lereng gunung  sebelah Barat,  akan menuju ke  Pagoda Dong, situs peninggalan  sejarah,  peninggalan sejarah dan pemandangan  alam Buddha yang terkenal di seluruh negeri.  Khususnya di sebelah Barat Yen Tu, ada satu rangkaian  situs peninggalan  yang dikaitkan dengan sejarah  perkembangan agama Buddha sekte Truc Lam yang didirikan oleh Raja Buddha Tran Nhan Tong  pada abad ke-XIII. Diantaranya yang tipikal  ialah Pagoda Vinh Nghiem di kecamatan Tri Yen,  kabupaten Yen Dung. Ini merupakan pagoda kuno yang dibangun kira-kira 1000 tahun yang lalu.

Pada zaman Dinasti Tran,  abad ke-XIV –XV- menjadi Pusat Agama  Buddha   paling besar  di seluruh negeri,  tempat yang  menyosialisasikan ide agama Buddha Sekte Truc Lam. Di pagoda  Vinh Nghiem, sekarang masih disimpan  gudang  naskah kayu  dari buku suci Buddha  yang baru saja diakui oleh UNESCO sebagai  warisan  dokumen  dunia. Biksu  Thich Thanh Vinh, pengurus  Pagoda Vinh Nghiem memberitahukan: “Naskah-naskah kayu ini diukir pada  abad ke-XIV  ketika agama Buddha Sekte Truc Lam dibentuk.  Naskah-naskah kayu ini menunjukkan: peranan dan  ide agama Buddha Sekte Truc Lam  adalah agama Buddha dalam kehidupan.”

          Sebagai provinsi yang terletak di sebelah  Utara ibukota Thang Long, provinsi Bac Giang selama  ini terkenal  tentang  tradisi perjuangan  melawan agresor. Di provinsi Bac Giang, ada ratusan situs peninggalan  sejarah dan budaya  yang dikaitkan dengan  sejarah perjuangan  menegakkan dan menjaga  Tanah Air.  Namun,  situs peninggalan  sejarah yang  paling indah dan terkenal  di provinsi Bac Giang ialah benteng kuno Xuong Giang yang dibangun  pada abad ke-XV.  Benteng kuno Xuong Giang dengan banyak pohon adalah  aksentuasi  yang  menyerap kedatangan wisatawan.  Satu  situs peninggalan  yang tipikal  lagi ialah kompleks makam  seorang hulubalang  pada zama  purna Dinasti Le.  Patung manusia  dan benda di  kompleks makam ini diukir  sangat halus, diantaranya ada  satu pasangan patung serdadu  yang menuntun kuda  dan dianggap sebagai  karya kesenian ukiran batu  di Vietnam.  Satu situs peninggalan  sejarah yang tidak bisa tidak bicara  di provinsi Bac Giang ialah  situs peninggalan pemberontakan  kaum tani  Yen The untuk melawan kolonislias Perancis  (1884-1913) yang terdiri dari sistim gua dan pos penjagaan, museum dll…Kompleks situs peninggalan  ini telah diklasifikasi Pemerintah Vietnam sebagai  warisan nasional.

          Provinsi Bac Giang adalah kampung halaman dari interferensi kebudayaan Vietnam kuno  (provinsi Bac Ninh)  dan kebudayaan etnis minoritas Tay (provinsi Lang Son). Semua dukuh dan desa dari  warga etnis –etnis minoritas seperti Tay, Nung, Thai, Dao, San Diu, San Chay, dll…  di provinsi ini masih  mempertahankan corak  budaya,  adat istiadat dan  kebiasaan  khas.  Ini juga merupakan  potensi yang menarik bagi  wisatawan untuk mengunjungi  daerah tanah ini.  Nyonya Hoang Thi Hoa, Kepala Dinas  Kebudayaan,Olahraga dan Pariwisata  provinsi Bac Giang memberitahukan: “Sekarang, pekerjaan yang kami lakukan ialah membuat perancangan untuk mengembangkan pariwisata  provinsi Bac Giang sampai tahun 2020, diantaranya, kami   sedang membuat proyek  sampai tahun 2020 provinsi Bac Giang  akan menyelenggarakan Tahun Pariwisata  Nasional.  Dengan  potensi-potensi yang dimiliki seperti pemandangan alam indah dan situs peninggalan sejarah dan budaya,  provinsi Bac Giang  mempunyai cukup syarat  untuk mengembangkan  lebih lanjut lagi pariwisata”.

          Provinsi Bac Giang  sekarang merupakan  daerah yang punya  pesta adat  yang kental dengan corak  tradisional. Warga provinsi Bac Giang  dengan banggsa  merupakan tempat lahirnya  lagu rakyat Quan Ho  kuno dengan  23 desa di tepian sungai Cau yang hidup  seperti satu kombinasi  seiring dengan lagu quan ho Bac Ninh. Di Bac Giang juga ada  9 hasilan khas seperti  kelengkeng kabupaten Luc Ngan,  mie Ke, arak desa Van, madu Luc Ngan dll..  Dengan banyak pemandangan alam yang indah, tenteram dan budaya yang khas dari etnis-etnis minoritas  bagaikan satu  undangan kepada para wisatawan untuk datang ke provinsi Bac Giang ./.