Wanita etnis minoritas Dao pandai bertanggung-jawab atas pekerjaan Tanah Air dan pandai mengurus pekerjaan rumah tangga

(VOVworld) – Lahir dan dibersakan di tengah-tengah daerah hutan Dai Son, kabupaten Van Yen, provinsi Yen Bai (Vietnam Utara), daerah dimana hanya ada gunung, bukit dan kehidupan yang menjumpai kesulitan, wanita warga etnis minoritas Dao bernama Ban Thi Khe bertekad memelihara anak-anaknya mencapai sukses dalam belajar. 

Wanita etnis minoritas Dao pandai bertanggung-jawab atas pekerjaan Tanah Air dan pandai mengurus pekerjaan rumah tangga - ảnh 1 

Ibu Ban Thi Khe
(Foto: vovworld.vn)


Dukuh Khe Giang, kecamatan Dai Son, kabupaten Van Yen, provinsi Yen Bai  adalah daerah yang punya mayoritas warga etnis minoritas bermukim, diantaranya warga etnis minoritas Dao menduduki lebih dari 72% jumlah penduduknya. Kehidupan rakyat di sini menjumpai kesulitan, kepala keluarga miskin menduduki lebih dari separo jumlah kepala keluarga di dukuh, keluarga saudari Ban Thi Khe juga bukanlah satu perkekecualian. Pada tahun 1984, dia membangun keluarga dan  melahirkan 3 anak. Sejak anak  sulung lahir, dia telah menyarankan diri harus berusaha memeliharanya untuk belajar secara lengkap maka barulah lepas dari kelaparan dan kemiskinan. Saudari Ban Thi Khe memberitahukan: “Pada tahun-tahun sebelumnya, ketika melahirkan anak,  warga dukuh kami selalu berpikir bahwa memeliharanya sampai dewasa, lalu memembangun keluarga, sedikit orang yang memperhatikan masalah belajarananak-anaknya. Akan tetapi, saya pikir harus bertekad memikirkan masalah belajar anak  agar mereka mendapatkan pengetahuan sosial akan lebih baik terbanding dengan orang-orang yang tidak mendapatkan belajar”.

Begitulah mereka berpikir dan bertekad. Tetapi tetapi ketika melaksanannya baru timbul kesulitan, karena suami-istri hanya memberikan dorongan semangat dan menghemat uang untuk masalah pembelajaran anak, bagaimana mereka belajar sepenuhnya bergantung pada anak mereka tidak menggantikannya. Saudari Ban Thi Khe mengatakan: “Kdang-dang anak-anak saya juga lalai dalam masalah belajar, tertarik pada permainan-permainan dari temannya. Terutama pada waktu hujan, sekolahnya jauh, maka mereka tidak ingin pergi ke sekolah maka  suami-istri kami harus menyemangati mereka untuk pergi ke sekolah”.

Dengan tekad dari keluarga, 3 anaknya telah belajar sampai tuntas. Anak sulungnnya setelah tamat Insitutu Tinggi Pertanian dan Kehutanan Thai Nguyen telah  menjadi seorang pejabat instansi pertanahan kecamatan, anak ke-2 setelah tamat Sekolah Tinggi Kebudayaan Hanoi dengan ijasah baik sekarang sedang memegang jabatan sebagai Wakil Ketua Komite Rakyat kecamatan Phinh Ho, kabupaten Tram Tau menurut proyek 600 intelektual muda datang ke 62 kabupaten miskin.  Sedangkan anak bungsunya sekarang juga sedang menjadi mahasiswa tahun terakhir dari Sekolah Tinggi Ilmu Kedokteran Thai Nguyen.

Karena anak-anaknya alim dan rajin belajar, maka saudari Ban Thi Khe punya syarat untuk mengembangkan ekonomi keluarga. Sekarang ini, saban tahun, keluarganya memperoleh pendapatan sebesar lebih dari 100 juta dong Vietnam dari usaha menanam pohon kayu manis dan beternak babi. Dia telah berhasil membangun sebuh rumah yang megah dengan fasilitas-fasilitas yang lengkap. Cara berpikir dan cara berbuat yang dilakukannya telah  diikuti oleh banyak wanita lain di dukuh. Saudari Dang Thi Mui di dukuh nomor 3, kecamatan Dai Son memberitahukan: “Saudari Ban Thi Khe adalah orang yang sangat dekat. Saya telah dapat belajar banyak hal dari dia, misalnya usaha menanam pohon kayu manis dan beternak. Saya juga belajar cara memelihara anak dari saudari Ban Thi Khe untuk menyemangati anak saya berusaha belajar”.

Anak-anak sudah pada besar, ekonomi keluarganya stabil maka saudari Ban Thi Khe punya syarat untuk ikut serta dalam pekerjaan-pekerjaan masyarakat. Sekarang ini, dia menjadi Ketua Asosiasi Wanita kecamatan. Pengalaman-pengalaman baik dan cara berbuat yang baik dalam mengembangkan ekonomi, mengentas dari kelaparan, kemiskinan, membangun keluarga yang berbahagia, cukup sandang, cukup pangan maupun cara memelihara anak-anak telah dia sampaikan kepada wanita-wanita lain di dukuh melalui rapat-rapat dukuh dan temu pergaulan kesenian. Dia  bersama dengan ormas-ormas menggerakkan kaum wanita untuk  menyumbangkan lahan dan teanga untuk membangun pedesaan baru. Bapak Ban Phuc Minh, Sekretaris Komite Partai kecamatan Dai Son, kabupaten Van Yen menilai: “Selama tahun-tahun belakangan ini, saudari Ban Thi Khe telah berusaha menyelesaikan secara baik pekerjaan masyarakat  yang dilimpahkan oleh Organisasi Partai, pemerintahan daerah dan rakyat. Dia juga senantiasa menggerakkan para anggota Asosiasi Wanita untuk ikut serta dalam model-model pengembangan ekonomi, pengentasan dari kelaparan, kemiskinan dan melaksanakan penghematan serta mengarahkan kaum wanita supaya memperhatikan masalah belajar anak-anak mereka”.

Segala yang dicapai oleh keluarga saudari Ban Thi Khe dewasa ini merupakan hasil yang dia usahakan. Bagi dia, anak-anak yang sudah besar, belajar secara berhasil dan mendapatkan lapangan kerja yang stabil menjadi bingkisan yang paling bernilai./.  

Komentar

Yang lain