(VOVworld) - Integrasi ekonomi ASEAN belakangan ini merupakan masalah yang mendapatkan perhatian baik dari Vietnam maupun dari hampir semua negara di kawasan yaitu negara-negara ASEAN aktif menggelarkan aktivitas-aktivitas mempersiapkan pembentukan Komunitas Ekonomi  ASEAN (AEC) pada tahun 2015. Untuk mempersiapkan pembentukan AEC, Vietnam telah melakukan aktivitas-aktivitas temu pergaulan tentang ekonomi, perdagangan, investasi,  mengadakan banyak forum,  pekan raya  untuk menyosisalisasikan  masalah ini. Yang terkini,  pekan raya ke-25 tentang  perdagangan internasional Vietnam tahun 2015  (VIETNAM EXPO-2015) yang diadakan  dari 15-18 April di kota Hanoi telah menyerap partisipasi dari banyak badan usaha di dalam dan luar negeri.

Acara menggunting pita untuk membuka Pekan Raya VIETNAM EXPO-2015 



Deputi Menteri Industri dan Perdagangan Do Thang Hai berbicara 
di depan acara pembukaan pekan raya VIETNAM EXPO-2015

Yang menghadiri pekan raya ini, ada 720 gerai  dari 600 badan usaha asal dari 28 negara dan teritori seperti Laos, Thailand, Tiongkok, Kuba, Singapura, Taiwan (Tiongkok), Vietnam dan lain-lain. Bermacam-macam jenis barang yang dipamerkan  sangat kaya raya  seperti mesin, peralatan, listrik, elektronik, suku cadang, perkakas rumah tangga, produk perawatan kesehatan, jasa-jasa layanan dan lain-lain.

Pekan  raya ini dibagi menjadi tiga zona gerai tipikal: Zona gerai tentang penerapan teknologi  informasi ekspor-impor, promosi dagang, zona gerai tentang bantuan perancangan dan pameran  produk Vietnam-Republik Korea dan khusunya zona gerai untuk negara-negara yang punya hubungan istimewa dengan Vietnam: Laos, Thailand, Kamboja, Myanmar dan  Kuba. Ibu Tangsiriphaiboon, Direktor Perusahaan Busana Kingkaew Thailand memberitahukan: “Saya menaruh perhatian pada produk-produk dan mencari mitra di pekan raya ini dengan dihadiri oleh 28 negara di dunia. Saya mau mencari mitra sebagai agent di kota Hanoi dan kota Ho Chi Minh dengan tujuan bahwa semua orang lebih  tahu tentang  produk-nya. Orang Thailand biasanya mengenakan pakaian yang longgar dan leluasa, sedangkan  orang Vietnam menyukai pakaian yang ketat. Oleh karena itu  saya akan harus melakukan penelitian agar ada produk-produk yang sesuai dengan selera dan sosok tubuh orang Vietnam dan harganya yang sedangan, kualitasnya baik sesuai dengan kebutuhan konsumen  Vietnam”.

Yang menyerap banyak tamu yang berkunjung dan berbelanja ialah gerai barang perhiasan emas,  perak, batu alam yang mulia dari Laos. Perusahaan Ekspor-Impor Emas, Perak dan Batu mulia  Gem&Jewellery dari Laos memperhatikan  bantuan perancangan dan  mencari  mitra dalam  membuat barang perhiasan batu bernilai. Bagi ratusan produk  dengan harga dari 10 sampai 200 dolar Amerika Serikat, produk-produk ini  dianggap sesuai dengan dompet konsumen dan modelnya  yang  halus dan kualitasnya yang baik. Bounpasong Masthafa, Direktor Eksekutif Perusahaan tersebut memberitahukan: “Produk-produk kami pada pokoknya adalah barang  perhiasan dari  perak dan batu mulia serta dibuat di Laos. Ini merupakan kali ke-5 saya datang ke Vietnam untuk menyosialisasikan produk dan mencari kesempatan kerjasama. Rakyat Vietnam sangat menyukai produk-produk ini, sehingga mereka membelinya cukup banyak. Orang Vietnam ketika datang ke Laos juga  sering membeli  produk-produk kami  sebagai suvenir”.

Badan-badan usaha Vietnam ketika ikut serta dalam pekan raya ini  berharap supaya selain tujuan langsung memperkenalkan produk-nya kepada para pelanggan, menyosialisasikan  brandnya,  akan menandatangani banyak kontrak, memperluas pasar ekspor, mengadakan temu pergaulan, belajar  pengalaman dari  badan-badan usaha asal negara-negara lain. Ibu Pham Bich Ngoc, Direktor urusan Bisnis  Perusahaan Tanggung  Jawab Terbatas  Kona yang khusus membuat produk-produk selimut dan seprai memberitahukan: “Ini merupakan kesempatan pertukaran dagang internasional, oleh karena itu kami mau melakukan temu pergaulan dengan banyak mitra asing. Ini  juga merupakan satu peluang  besar bagi badan-badan usaha Vietnam untuk memperhatikannya. Kami bisa mengadakan temu pergaulan dengan badan-badan usaha yang potensial untuk bekerjasama, bersamaan itu merupakan peluanga untuk menyosialisasikan produk-produk baru kepada para konsumen”.

Dalam kerangka VIETNAM EXPO-2015 diadakan banyak aktivitas seperti Forum Promosi Ekspor, lokakarya, symposium promosi dagang antar-badan usaha Vietnam dan Internasional, acara penandatanganan kontrak-kontrak, program berwisata di zona industri. Dengan tujuan melakukan pertukaran dagang, memperkuat kerjasama eknomi antara Vietnam dengan negara-negara lain menurut prinsip pertuakran barang dagangan di pekan raya-pameran dari negara-negara, pekan raya kali ini memperhatikan negara-negara ASEAN untuk memperkuat  temu pergaulan, konektivitas, menciptakan syarat yang kondusif  bagi Vietnam dalam membentuk  Komunitas Ekonomi ASEAN pada tahun 2015./.