Ada banyak korban dalam beberapa gempa bumi di Indonesia

(VOVWORLD) - Sampai dini hari Senin (6/8), sedikitnya ada 82 orang yang sudah tewas dan ratusan orang lainnya terluka setelah gempa bumi kuat yang mengguncang pulau wisata Lombok, Indonesia. Ada banyak orang yang tewas di Lombok pada pokoknya karena terkena pecahan-pecahan dan beton.
Ada banyak korban dalam beberapa gempa bumi di Indonesia - ảnh 1Gempa bumi engan kekuatan 7 derajat pada Skala Richter di Indonesia, 5/8, telah menewaskan banyak korban (Foto: Reuters)

Sebelumnya, pada Minggu malam (5/8), gempa bumi dengan kekuatan 7 derajat pada Skala Richter telah mengguncang kawasan lepas pantai di Pulau Lombok bagian Utara dan Pulau Bali di dekatnya. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memberitahukan bahwa episentrum gempa bumi ini terjadi di kedalaman 15 Km, sehingga memaksa negara ini mengeluarkan peringatan tsunami, tapi kemudian telah dihapuskan. Setelah gempa bumi ini, telah terjadi serentetan gempa susulan yang cukup kuat, hingga 5,6 derajat pada Skala Richter.

Dengan demikian, dari 29/7 lalu sampai sekarang, di kawasan ini ada lima gempa bumi dengan kekuatan dari 3-7 derajat pada Skala Richter yang telah bertubi-tubi terjadi, di antara gempa bumi dengan kekuatan 6,4 derajat pada Skala Richter telah menimbulkan kerugian berat, menewaskan 17 orang dan melukai lebih dari 400 lainnya, dan sampai sekarang masih ada lebih dari 20.000 yang harus meninggalkan tempat pemukiman.

Menurut data terkini, BNPB, Senin (6/8), memberitahukan bahwa jumlah orang yang tewas dalam gempa bumi pulau wisata Lombok tersebut telah mencapai 91 orang. Menurut badan tersebut, angka ini mungkin akna terus meningkat pada hari-hari mendatang karena sedang ada ratusan orang luka-luka dan ribuan gedung runtuh atau mengalami kerusakan berat pada saat  pasukan pertolongan masih belum bisa masuk ke kawasan Utara pulau ini yang terkena pengaruh paling serius.

Juru bicara BNPB, Sutopo Purwo Nugroho memberitahukan bahwa tidak ada wisatawan yang tewas dalam gempa bumi ini. Pemerintahan daerah telah mengerahkan tiga kapal untuk mengungsikan kira-kira 1.000 wisatawan dari kawasan berbahaya.

Presiden Indonesia, Joko Widodo telah menginstruksikan para Menteri serta tentara dan polisi supaya mempercepat upaya-upaya mengatasi akibat bencana alam. Tentara Indonesia memberitahukan sedang mengerahkan satu kapal besar yang mengangkut barang bantuan ke pulau Lombok.

Berita Terkait

Komentar

Yang lain