Bentrokan antara polisi dan demonstran “rompi kuning” segera setelah acara parade militer di Perancis


(VOVWORLD) - Polisi Perancis telah menggunakan gas air mata untuk membubarkan para demonstran di Jalan Raya Champs Elysees pada Minggu (14/7), hanya beberapa jam setelah Presiden Emmanuel Macron memimpin acara parade militer sehubungan dengan Hari Nasional Perancis dengan partisipasi banyak pemimpin Eropa. Sebelumnya, ada kira-kira 150 demonstran “rompi kuning” dan para benggolan gerakan ini telah ditangkap di dekat  Jalan Raya Champs Elysees karena mencari cara masuk ke jalan raya ini ketika acara parade militer berlangsung. Gerakan ini telah menyebar luas secara cepat ke negara-negara tetangga seperti Italia, Belgia dan Belanda.

Komentar

Yang lain