(VOVworld) – Ketika berbicara di depan Kongres ke-2 masa bakti 2016-2020 Asosiasi Badan Usaha Vietnam yang melakukan kerjasama dan bisnis di Laos, Jumat sore (8/1), Deputi Perdana Menteri (Deputi PM) Laos, Somsavad Lengsavath menekankan bahwa selama beberapa tahun ini, laju pertumbuhan ekonomi Laos yang mencapai lebih dari 7 % karena ada sumbangan yang tidak kecil dari badan-badan usaha diaspora dan Vietnam yang sedang melakukan investasi bisnis di Laos.
Kongres ke-2 masa bakti 2016-2020 Asosiasi Badan Usaha
Vietnam yang melakukan kerjasama dan bisnis
(Foto : Vietnam+)
Deputi PM Laos, Somsavath Lengsavath menegaskan bahwa tidak hanya memberikan sumbangan di bidang ekonomi saja, badan-badan usaha Vietnam di Laos juga turut mengetatkan lebih lanjut lagi hubungan solidaritas istimewa antara dua bangsa, dua negara. Menurut Deputi PM Laos, dalam masa integrasi, khususnya ketika Vietnam dan Laos telah masuk Komunitas Ekonomi ASEAN (AEC), badan usaha dua negara perlu memperkuat kerjasama untuk saling mengembangkan keunggulan, membantu ekonomi dua negara saling berkembang. Untuk mendapat hal itu, Deputi PM Laos, Somsavat Lengsavath berharap agar Badan Eksekutif Asosiasi Badan Usaha Vietnam yang melakukan kerjasama dan investasi di Laos masa bakti ke-2 akan terus menjadi jembatan penghubung untuk mendorong kerjasama antara badan usaha dua negara.