Panorama  pertemuan tersebut. (Foto: VGP/Thanh Chung)

Pada pertemuan ini, Deputi PM Vuong Dinh Hue memberitahukan: Pada latar eskalasi perang dagang antar-perekonomian besar di dunia,  tetapi ekonomi makro Viet Nam tetap stabil, ekonomi mencapai pertumbuhan lumayan, inflasi berhasil dikontrol pada tarap rendah. Di atas dasar lingkungan makro yang stabil, Viet Nam berhaluan memperhebat iberalisasi perdagangan, investasi internasional dengan 12 Perjanjian Perdagangan Bebas, memperbaiki secara kuat lingkungan investasi dan bisnis, berseru kepada badan-badan usaha Jepang supaya berpartisipasi pada investasi, bekerjasama melakukan produksi dan bisnis di Viet Nam di bidang-bidang sains-teknologi, keuangan, energi dan sebagainya dengan teknologi mutakhir, tarap pengelolaan baik dan melakukan konektivitas dengan badan-badan usaha  Viet Nam.

Pada pihaknya, Wakil Ketua Yoshihiko Nakagaki menilai tinggi hasil-hasil tentang pengembangan sosial-ekonomi, menjamin jaring pengaman sosial Viet Nam pada beberapa tahun ini, mendukung garis politik pengembangan dalam tahap mendatang, di antaranya menekankan perkembangan APBN yang berkesinambungan, infrastruktur perhubungan, energi dan lain-lain. Dia juga menegaskan akan memberikan sumbangan aktif dan efektif pada kerjasama komunitas badan usaha, organisasi-organisasi sosial-politik dan ekonomi antara dua pihak pada waktu mendatang.