Dewan Keamanan PBB melakukan sidang darurat tentang situasi RDRK

(VOVWORLD) - Setelah Republik Demokrasi Rakyat Korea (RDRK) meluncurkan rudal balistik pada Rabu pagi (29/11), Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) memberitahukan akan mengadakan sidang untuk berbahas tentang situasi ini.
Dewan Keamanan PBB melakukan sidang darurat tentang situasi RDRK - ảnh 1 Dewan Keamanan PBB melakukan sidang darurat tentang situasi RDRK (Foto :AFP/VNA)

Pada hari yang sama, pemimpin Jepang dan Amerika Serikat (AS) telah melakukan pembicaraan telepon untuk berbahas tentang perkembangan terkini di semenanjung Korea ini.

DK PBB memutuskan mengadakan sidang darurat pada Rabu sore (29/11) (waktu lokal). Keputusan ini diajukan beberapa jam menurut permintaan tiga negara AS, Republik Korea dan Jepang.

Dalam satu perkembangan yang bersangkutan, pada hari yang sama, Presiden AS, Donald Trump dan timpalannya dari Republik Korea, Moon Jae-in terus mengecam RDRK yang mengembangkan program nuklir dan rudal balistik, bersamaan itu mengatakan bahwa semua senjata ini akan melemahkan keamanan Pyong Yang dan membuat negara ini terisolasi secara diplomatik dan ekonomi.

Sebelumnya, Kementerian Pertahanan Jepang membenarkan bahwa rudal Pyong Yang telah terbang kira-kira 1000km sebelum jatuh ke zona ekonomi istimewa negara ini. 

Komentar

Yang lain