Facebook menaati tuntutan untuk menghapuskan isi-isi menghasut kekerasan
(VOVWORLD) - Jejaring sosial terbesar di dunia “Facebook” sedang berencana memperkuat personalia untuk jajaran pegawai perusahaan-nya di Jerman yang mengurus pengawasan dan penghapusan isi-isi online yang melanggar satu Undang-Undang baru tentang larangan kata-kata yang bersifat permusuhan.
Dalam pemberitahuan pada Rabu (9/8), Facebook memberitahukan bahwa satu “pusat penghapusan” baru dengan 500 staf akan dibentuk di kota Essen pada musim gugur ini. Selain itu, jumlah personel yang bekerja di kantor di Berlin juga akan meningkat menjadi 700 orang.