Filipina, Malaysia dan Indonesia berkomitmen akan bekerjasama erat melawan IS

(VOVWORLD) - Setelah pertemuan berlangsung selama sehari di Manila, para Menteri Luar Negeri (Menlu) Filipina, Indonesia dan Malaysia, pada Kamis (22 Juni) telah mengeluarkan pernyataan bersama yang isinya berkomitmen akan bekerjasama erat dalam mengeluarkan dan melaksanakan langkah-langkah dan strategi antiterorisme untuk menjamin agar kaum pembangkan IS “tidak bisa ada tempat hidup” di Asia Tenggara.
Filipina, Malaysia dan Indonesia berkomitmen akan bekerjasama erat  melawan IS - ảnh 1Para Menlu dan pejabat senior tiga negara  Filipina, Malaysia dan Indonesia pada sidang tentang keamanan di Manila, Filipina, pada 22/6. (Foto: EPA/Kantor Berita Vietnam)

Dalam pernyataan bersama ini,  Menlu Filipina, Alan Peter Cayetano, Menlu Indonesia, Retno Marsudi dan Menlu Malaysia, Anifah Aman menyatakan kekhawatiran tentnag serangan-serangan teror yang baru-baru ini terjadi di setiap negara, bersamaan itu menegaskan lagi komitmen dari semua pemerintah dalam memecahkan tantangan-tantangan nyata lintas negara dan ancaman-ancaman yang menimbulkan bahaya merusak stabilitas dan kemakmuran kawasan. Para Menteri berkomitmen memperkuat kontrol terhadap kaum pembangkang IS yang sedang beraktivitas di kawasan seperti memperketat sumber bantuan keuangan, mengekang melandanya isi-isi yang bersifat terorisme atau bersangkutan dengan terorisme dalam ruang siber, terutama di semua media sosial, mencegah tindakan-tindakan perdagangan gelap senjata serta mobilitas dari kaum anasir teroris, khususnya di darah-daerah perbatasan tiga negara tersebut.

Komentar

Yang lain