Israel dan Palestina mengadakan kembali perundingan

(VOVworld) – Pada Minggu (6 Maret), dan Palestina mulai mengadakan kembali perundingan di bawah sponsor  Utusan Khusus Amerika Serikat urusan Timur Tengah, Martin Indyk, pada latar belakang dua fihak terus-menerus menuduh dan membalas satu sama lain. Ini akan merupakan pertemuan ke-2 sejak perundingan perdamaian gagal pada pekan lalu.

Pertemuan pada 3 April lalu telah gagal ketika dua fihak dengan keras menuduh dan mengecam satu sama lain. Fihak Israel mengancam akan melaksanakan sanksi-sanksi yang belum pernah ada preseden untuk menentang Palestina guna memberikan balasan terhadap pernyataan Kepala rombongan perunding Palestina, Erekat bahwa kelompok perunding dia mewakili negara Palestina yang diakui Perserikatan Bangsa-Bangsa sedang diduduki. Erekat juga mengancam bahwa Palestina akan membawa Israel ke depan pengadilan internasional tentang kejahatan-kejahatan perang kalau ketegangan bereskalasi.

Israel dan Palestina mengadakan kembali perundingan - ảnh 1
Utusan Khusus Amerika Serikat urusan Timur Tengah, Martin Indyk
(Foto: vtv.vn)

Dalam satu perkembangan yang lain, pada Minggu malam (5 April), beberapa pesawat terbang tempur Israel telah melakukan serangan udara terhadap beberapa sasaran di Jalur Gaza. Menurut beberapa sumber kesehatan dan keamanan Palestina, ada 5 sasaran di bagian Utara dan Selatan Jalur Gaza telah diserang, diantaranya ada kamp-kamp latihan gerakan Islam Jihad dan Brigade Ezzedine al-Qassam, satu cabang militer gerakan Hamas. Tidak ada korban dalam serangan-serangan udara ini./.

Komentar

Yang lain