Kamboja memperketat kontrol terhadap informasi di jaringan internet menjelang pemilu

(VOVWORLD) - Kamboja akan mengikuti dan mengontrol informasi-informasi yang dimuat di jaringan internet untuk menimbulkan destabilitas menjelang pemilihan umum (pemilu) yang akan berlangsung pada bulan Juli mendatang di negara ini. 
Kamboja memperketat kontrol terhadap informasi di jaringan internet menjelang pemilu - ảnh 1 Warga Kamboja ikut memberikan suara dalam pemilu (Foto: Xinhua/VNA)

Dalam komunike pada Senin (04 Juni), Pemerintah Kamboja memberitahukan bahwa badan fungsional akan “mengontrol isi-isi semua berita, artikel, suara, potret, video dan beberapa bentuk isi lain yang bertujuan menimbulkan destabilitas”. Di samping itu, kalangan otoritas juga meminta kepada para pemasok jasa internet supaya harus punya perangkat lunak dan alat untuk menyaring atau mencegah berbagai website, akun jaringan dan media sosial “yang berpropaganda ilegal”.

Dalam pemilihan Parlemen angkatan VI yang direncanakan akan berlangsung pada tanggal 29/7 mendatang, para pemilih Kamboja akan memberikan suara untuk memilih 125 legislator. Komite Pemilihan Nasional Kamboja (NEC), telah mengumumkan resmi mengakui partisipasi 20 partai pada pemilihan ini. Kepolisian nasional Kamboja memberitahukan akan menggelarkan kira-kira 80.000 personil keamanan untuk menjamin keselamatan dan ketertiban selama pemilu tersebut berlangsung.

Komentar

Yang lain