Kami bertekad mencari keadilan bagi jutaan korban agen oranye Vietnam

(VOVworld) - Kami bertekad mencari keadilan bagi jutaan korban agen oranye Vietnam. Demikian yang ditegaskan para pengacara dari Kantor Pengacara William Bourdon Forestier di Paris (ibukota Perancis) dalam pertemuan ibu Tran To Nga, seorang diaspora Vietnam di Perancis dengan para pengacara kantor ini, para penggugat terhadap 26 perusahaan kimia Amerika Serikat yang memasok bahan kimia kepada tentara Amerika Serikat untuk digunakan dalam perang di Vietnam pada Sabtu (1 Agustus) di kota Ho Chi Minh. Pengacara Bertrand Repold dari Kantor Pengacara William Bourdon Forestier, menegaskan: sejak mulai ikut membela hak dan kepentingan ibu Tran To Nga, seorang korban agen oranye, Kantor Pengacara William Bourdon Forestier selalu percaya diri dengan “senjata-senjata” yang dimilikinya yaitu: berbagai bukti, dokumen, saksi-saksi hidup yang adalah para korban agen oranye/dioxin di Vietnam serta sanak keluarga mereka yang sedang menderita kesakitan-kesakitan baik secara jasmani maupun rokhani. Dan lebih-lebih dari segalanya, Kantor Pengacara William Bourdon Forestier sedang berusaha membela hak asasi manusia – satu masalah yang selalu mendapat kebulatan pendapat dan dukungan dari seluruh dunia.


Kami bertekad mencari keadilan bagi jutaan korban agen oranye Vietnam - ảnh 1
Ibu Tran To Nga menjawab interviu wartawan
(Foto: vtv.vn)


Menurut pengacara Amelie Lefebvre, ini merupakan satu kasus yang sulit dan rumit karena dokumennya bersangkutan dengan banyak negara seperti: Vietnam, Amerika Serikat, Perancis, dan jumlah pihak-pihak peserta juga relatif banyak. Oleh karena itu, kasus gugatan ini pasti akan berkepanjangan dan ada kemungkinan besar bahwa pada akhir 2016 atau awal 2017 mendatang, sesi perdebatan pertama baru diadakan. Akan tetapi, karena menetapkannya sebagai kesempatan untuk menuntut keadilan untuk jutaan korban agen oranye Vietnam, menggugah opini umum Amerika Serikat dan internasional tentang masalah yang bersangkutan dengan sejarah dan manusia, Kantor Pengacara William Bourdon Forestier bertekad mengikutinya sampai akhir walaupun kasus gugatan ini bisa memakan waktu dari 10 tahun, 20 tahun atau lebih panjang lagi.

Berita Terkait

Komentar

Yang lain