Ketegangan di Teluk: Iran memperingatkan wilayah-wilayah laut akan tidak aman kalau Teheran tidak bisa mengekspor minyak
(VOVWORLD) - Presiden Iran, Hassan Rouhani, pada Rabu (21/8), menyatakan bahwa kalau ekspor minyak Iran dipangkas ke tarap 0, wilayah-wilayah laut internasional akan tidak mendapat penjaminan keamanan seperti sebelumnya, bersamaan itu memperingatkan Washington supaya jangan meningkatkan tekanan terhadap Teheran.
 Tanker di lepas pantai Siraf, Iran (Foto: IRNA/VNA) |
Ketika berbicara pada pertemuan dengan Ayatollah Iran, Ali Khamenei, Presiden Hassan Rouhani menekankan: “Dunia tahu bahwa dalam keadaan minyak dikenakan embargo sepenuhnya dan ekspor minyak Iran dipangkas ke tarap 0, wilayah-wilayah laut internasional akan tidak aman seperti sebelumnya”. Dia juga menambahkan bahwa “tekanan sepihak terhadap Iran tidak bisa menguntungkan mereka (Amerika Serikat – AS) dan akan tidak bisa menjamin keamanan mereka di kawasan serta di dunia”.
Pada hari yang sama, dalam pernyataannya, Menteri Luar Negeri Iran, Mohammad Javad Zarif mengulangi pandangan yang keras dari Presiden Hassan Rouhani ketika memperingatkan bahwa Teheran akan bertindak “secara tidak bisa diduga" untuk membalas kebijakan AS yang "tidak bisa diduga dulu" di bawah kepemimpinan Presiden Donald Trump. Dan ketika kedua pihak bertindak seperti itu akan mengakibatkan kekacauan.