Ketegangan diplomatik di Teluk: Arab Saudi dan para sekutu-nya membuat tuntutan terhadap Qatar
(VOVWORLD) - Menteri Luar Negeri (Menlu) Amerika Serikat (AS), Rex Tillerson, pada Rabu (21 Juni), memberitahukan bahwa Arab Saudi dan negara-negara sekutu-nya telah membuat satu daftar tuntutan-tuntutan kepada Qatar pada latar belakang Washington berupaya mendorong pemecahan krisis diplomatik sekarang ini di Teluk.
Dalam pernyataan-nya, Menlu AS, Rex Tillerson berharap supaya daftar tersebut akan cepat dikirim ke Qatar dan ini akan merupakan salah satu di antara tuntutan-tuntutan yang sesuai dan implementatif untuk mengeluarkan satu solusi bagi situasi sekarang ini.
 Menlu AS, Rex Tillerson (Foto: Kantor Berita Vietnam) |
Dia menekankan bahwa AS ingin mencapai persatuan dalam negara-negara dari Dewan Kerjasama Teluk (GCC) agar semua fihak bisa berfokus dalam perang anti IS di seluruh kawasan, bersamaan itu menegaskan bahwa AS mendukung upaya kerujukan yang dilakukan Kuwait untuk menghapuskan krisis sekarang ini.
Ketegangan diplomatik di Teluk meledak kembali pada tanggal 5/6 setelah Arab Saudi, Mesir, Uni Emirat Arab, Bahrain dan beberapa negara yang lain memutuskan hubungan diplomatik dengan Qatar karena berpendapat bahwa Doha mendukung teroris dan melakukan intervensi dalam masalah internal negara-negara di kawasan. Qatar menolak keras tuduhan-tuduhan tersebut, bersamaan itu menyatakan bahwa negara-negara tetangga sedang mengusahakan cara melakukan intervensi dalam kebijakan hubungan luar negeri dari Doha. Banyak negara, di antaranya ada Kuwait, Turki dan AS telah berupaya melakukan kerujukan untuk menghentikan krisis diplomatik yang telah memasuki pekan yang ke-3.