Pada hari yang sama,  Konferensi ke-8 Para Menteri ASEAN-Asia Timur  dengan 8 negara anggota yaitu Tiongkok,  Republik Korea, Jepang, Australia, India, Selandia Baru, Rusia dan Amerika Serikat  (EAS) juga akan berlangsung di Konvensi Internasional Singapura. Para utusan berbahas tentang rencana  menonjolkan mekanisme kerjasama Asia Timur sekarang. Menurut itu,  membahas solusi-solusi untuk menggelarkan Rencana Aksi Asia Timur Manila 2018-2022 yang meliputi bidang kerjasama prioritas antara ASEAN dengan negara-negara Asia Timur, berseru untuk memberikan bantuan negara-negara Asia Timur  kepada ASEAN  dalam proses membangun ASEAN setelah  telah membentuk komunitas, bersamaan itu bersama-sama memecahkan tantangan-tantangan sekarang di Asia Timur pada khususnya dan di Asia-Pasifik pada umumnya.

Semua pertemuan terbatas dan pertemuan pleno pada Forum Keamanan Regional  ARF ke-25  juga akan  diadakan pada Sabtu (4 Agustus). Menurut rencana,  forum ini akan berbahas tentang masalah-masalah panas sekarang di kawasan dan di seluruh dunia, di antaranya yang menonjol ialah ketegangan-ketegangan dagang belakangan ini sedang meningkat, situasi semenanjung Korea dan situasi Laut Timur.