Panorama kontes tersebut (Foto: VOV)

Ketika berbicara di depan malam babak final tersebut, Direktur Jenderal VOV, Nguyen The Ky memberitahukan: “Kontes Suara Nyanyian ASEAN+3 diadakan oleh VOV secara permanen setiap dua tahun sekali, merupakan arena main dan peluang bagi para seniman untuk bertemu dan menunjukkan talenta serta perasaannya kepada rekan dan publik pecinta musik. Event musik besar ini juga merupakan salah satu aktivitas yang diadakan Vietnam untuk menyambut ultah ke-52 Hari berdirinya ASEAN (18/8/1967 – 18/8/2019)”.

Kontes musik Pop kali ke-2 ini diperuntukkan kepada para penyanyi muda profesional asal 10 ngara ASEAN, beserta pertunjukan dari para penyanyi asal 3 negara undangan yaitu Tiongkok, Republik Korea dan Jepang dengan tujuan memperkuat pengertian dan temu pergaulan budaya antara Vietnam dan negara-negara di kawasan. Pada program ini, Deputi Harian PM Truong Hoa Binh mengatakan: “Saya menilai tinggi VOV yang mengadakan kontes dengan skala regional seperti ini. Pemerintah mendukung aktivitas-aktivitas untuk memperkuat hubungan solidaritas dan persahabatan antara Vietnam dengan negara-negara. Saya percaya bahwa kontes ini akan berangsur-angsur menjadi arena main yang beken bagi para seniman dan penyanyi ASEAN di usia dari 18-35 tahun”.

Melalui acara-acara pertunjukan dari 10 kontestan pada babak final, dewan juri telah berhasil memilih Rosario Ninih Chamini Bianis, dari Malaysia, untuk diberikan hadiah pertama. Selain itu, dua kontestan Tran Hong Nhung (Vietnam) dan Aicelle Anne Coronel Santos (Filipina) mencapai hadiah ke-2, hadiah ke-3 diberikan kepada dua kontestan yaitu Olivia Christina (Indonesia) dan Eint Chit (Myanmar). Panita juga menyampaikan hadiah-hadiah yang lain seperti: kontestan ramah, kontestan pilihan pendengar, kontestan harapan dan sebagainya.