Kunjungan yang dilakukan PM Australia ke Vietnam akan menciptakan tenaga pendorong dan fundasi baru bagi hubungan dua negara

(VOVWORLD) - Perdana Menteri (PM) Australia, Scott Morrison, pada Kamis (22 Agustus), akan  memulai kunjungan resmi ke Vietnam. Ini merupakan kunjungan pertama sejak dia memegang kekuasaan pada bulan 05/2019 dan setelah dua negara meningkatkan hubungan menjadi kemitraan strategis.
Kunjungan yang dilakukan PM Australia ke Vietnam akan menciptakan tenaga pendorong dan fundasi baru bagi hubungan dua negara - ảnh 1 PM Vietnam, Nguyen Xuan Phuc (kiri) dan PM Australia, Scott Morrison di Konferensi G20 di Osaka, Jepang (Ilustrasi) (Foto: Thong Nhat/VNA)

Ketika menjawab interviu kalangan pers menjelang kunjungan PM Australia ke Vietnam, Duta Besar (Dubes) Vietnam di Australia, Ngo Huong Nam memberitahukan bahwa isi titik berat paling penting yang akan dibahas oleh pimpinan dua negara  ialah dua pihak terus meningkatkan taraf hubungan di atas dasar kepercayaan dan keterkaitan  serta  saling menguntungkan. Kunjungan yang dilakukan PM Australia ke Vietnam menunjukkan bahwa Australia menghargai Vietnam dan hubungan kemitraan strategis Vietnam-Australia. Isi titik berat selanjutnya ialah mendorong kerjasama ekonomi secara kuat.

Dubes Ngo Huong Nam menegaskan bahwa kunjungan PM Australia ke Vietnam diharapkan akan menciptakan tenaga pendorong dan pospek baru, memperluas dan memperdalam lebih lanjut lagi kerjasama bilateral, khususnya di bidang-bidang yang menjadi minat bersama seperti sains-teknologi, temu pergaulan rakyat, ketahanan energi, perubahan iklim, keamanan, keselamatan dan kebebasan pelayaran dan penerbangan serta perdagangan akan tidak dirintagi, keamanan siber, ketahanan sumber air, kriminalitas lintas nasional dan sebagainya.

 

Komentar

Yang lain