Memperkuat kerjasama antara Vietnam dengan Kawasan Timur Jauh –Federasi Rusia

(VOVWORLD) - Dalam rangka menghadiri Forum ke-3 Ekonomi Internasional Ketimuran  yang diselenggarakan 5-8/9 di Kota Vladivostok, Federasi Rusia, Kepala Departemen Ekonomi Komite Sentral Partai Komunis Vietnam (KS PKV), Nguyen Van Binh, Selasa (5/9), telah melakukan temu kerja dengan Deputi Perdana Menteri, Utusan Khusus Berkuasa Penuh dari Presiden Rusia di Timur Jauh, Yury Trutnev dan Gubernur kawasan Primorye,Vladimir Miklushevskii.
 Memperkuat kerjasama antara Vietnam dengan Kawasan Timur Jauh –Federasi Rusia - ảnh 1  Memperkuat kerjasama antara Vietnam dengan Kawasan Timur Jauh-Federasi Rusia (Foto :VOV)

Pada temu kerja ini, dua fihak telah menilai tinggi hubungan tradisional persahabatan yang erat antara Federasi Rusia dan Vietnam dan percaya bahwa hubungan Kemitraan Strategis Komprehensif antara dua negara akan terus berkembang kuat secara intensif dan ekstensif di banyak bidang, khususnya di Kawasan Timur Jauh (Rusia) – tempat memiliki volume sumber daya alam yang berlimpah-limpah dan sekaligus merupakan pintu gerbang antara Rusia dengan Asia-Pasifik, di antara-nya ada ASEAN dan Vietnam.

Tentang perdagangan, Nguyen Van Binh menekankan bahwa barang-barang ekspor dan impor antara Vietnam dan Kawasan Timur Jauh (Rusia) tidak hanya tidak bersaing satu sama lain saja, melainkan juga mempunyai struktur saling melengkapi, ini merupakan faktor yang kondusif untuk mengembangkan lebih lanjut lagi hubungan perdagangan bilateral antara dua negara. Ditambah lagi, semua kebijakan baru untuk memacu investasi di Kawasan Timur Jauh  juga sedang membuka banyak potensi dan kesempatan kerjasama di bidang ekonomi, investasi dan perdagangan antara dua fihak.

Juga pada temu kerja ini, Nguyen Van Binh telah menyaksikan upacara Penandatanganan  Permufakatan Kerjasama antara Komite Rakyat Kota Hai Phong (Vietnam Utara) dan Kawasan Primorye.  Menurut rencana, Kepala Departemen Ekonomi KS PKV, Nguyen Van Binh akan membacakan pidato di depan Forum ke-3 Ekonomi Internasional Ketimuran.

Berita Terkait

Komentar

Yang lain