PM Nguyen Xuan Phuc, pada Selasa pagi (1 Agustus) telah memimpin acara penyambutan resmi PM Carlos Agostinyo do Rosario dan delegasi Mozambik. Setelah acara penyambutan tersebut telah diadakan pembicaraan antara PM Nguyen Xuan Phuc dan PM Carlos Agostinyo do Rosario.

Panorama  pembicaraan tersebut. (Foto: Quang Hieu?VGP)

Pada pembiaraan ini, dua pemimpin telah sepakat mempertahankan pertukaran  delegasi berbagai tingkat, melakukan koordinasi dan saling mendukung di semua forum internasional, bersama-sama berupaya keras memberikan sumbangan dalam menjaga perdamaian dan kerjasama di kawasan dan di dunia dengan prinsip menghormati hukum internasional, memecahkan semua sengketa dengan langkah damai, sesuai dengan hukum internasional. PM Nguyen Xuan Phuc meminta kepada Mozambik supaya mendukung Vietnam mencalonkan diri sebagai anggota tidak tetap Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa  masa bakti 2020-2021 dan mendukung pencalonan Vietnam pada posisi sebagai Direktorat Jenderal UNESCO masa bakti 2017-2021.

Tentang perdagangan, investasi dan kerjasama perkembangan,  PM Nguyen Xuan Phuc  menekankan: Vietnam berharap mendorong lebih lanjut lagi kerjasama dengan Mozambik di banyak bidang, di antaranya ada perdagangan dan investasi dan kerjasama perkembangan. PM Nguyen Xuan Phuc memberitahukan: “Tentang perdagangan, mendorong banyak solusi untuk selekasnya  mencapai target  nilai perdagangan antara dua negara lebih dari 500 juta USD pada waktu mendatang,  membawa Mozambik menjadi  mitra primer bagi Vietnam di Afrika  dan Vietnam menjadi jembatan penghubung antara Mozambik dengan kawasan Asia Tenggara. Tentang investasi, Pemerintah dua negara  menyambut baik  Grup Viettel  telah menanam investasi pada Perusahaan Telekomunikasi Movitel di Mozambik yang telah memberikan sumbangan pada hubungan praksis antara dua negara. Pada waktu mendatang, bidang-bidang investasi dan perdagangan akan diperhebat. Khususnya di bidang pertanian dan bidang-bidang lain seperti pariwisata, permigasan perikanan dan transportasi dan perhubungan,  pendidkkan-pelatihan”.

PM Mozambik, Carlos Agostinho do Rosario  berharap  agar banyak badan usaha  Vietnam melakukan investasi di Mozambik. Beliau memberitahukan: “Di bidang pertanian, kami   berharap  akan belajar pengalaman rakyat Vietnam dalam menanam padi dan menerapkan  ilmu pengetahuan-teknologi  pada produksi, di antaranya  ada produk  bijijambu  mete. Kami juga berterima kasih kepada Pemerintah Vietnam yang telah memberikan banyak beasiswa  kepada mahasiswa Mozambik untuk  menempuh kuliah di Vietnam”.

Vietnam sepakat memperkuat pertukaran pengalaman perkembangan di bidang-bidang yang dibutuhkan oleh Mozambik seperti pencegahan dan penanggulangan bencana alam, prakiraan cuaca,  adaptasi dengan perubahan iklim, pendidikan-pelatihan, pertukaran pakar, keamanan, pertahanan.

Setelah pembicaraan ini, dua PM menyaksikan upacara penandatanganan MoU tentang kerjasama  pembelaan dan konservasi  bermacam jenis hewan dan tumbuh-tumbuhan liar  dan pemarapan Perjanjian tentang Jasa Transportasi Penerbangan antara Vietnam dan Mozambik.

Sebelumnya, PM Mozambik telah meletakkan karangan bunga di Tugu Monumen Para Martir  dan berziarah kepada Mousolium  Presiden Ho Chi Minh.