Menlu AS: RDRK telah siap melakukan perlucutan senjata nuklir

(VOVWORLD) - Menteri Luar Negeri (Menlu) Amerika Serikat (AS), Mike Pompeo memberitahukan bahwa Pemimpin Republik Demokrasi Rakyat Korea (RDRK), Kim Jong-un sendiri telah mengumumkan bahwa Pyong Yang siap menghapuskan gudang senjata nuklir-nya.
Menlu AS: RDRK telah siap melakukan perlucutan senjata nuklir - ảnh 1 Menlu AS, Mike Pompeo (Foto: EPA-EFE/VNA)

Ketika berbicara di depan kalangan pers di Gedung Putih, Menlu AS, Mike Pompeo mengatakan bahwa Pemimpin RDRK, Kim Jong-un telah menyatakan kepada dia pendapat tentang kesediaan melakukan perlucutan senjata nuklir. Menurut Menlu AS, Mike Pompeo, Pemimpin RDRK, Kim Jong-un mengerti bahwa pola sekarang ini tidak berhasil-guna. Selain itu, Menlu Mike Pompeo juga memberitahukan bahwa setelah pertemuan puncak antara Presiden AS, Donald Trump dan Pemimpin RDRK, Kim Jong-un pada waktu mendatang, dia akan dating ke Republik Korea, Jepang dan Tiongkok untuk menyampaikan kepada para pemimpin negara-negara ini tentang langkah-langkah selanjut-nya. Dia memberitahukan: “Kami akan memutakhirkan informasi dan menekankan arti penting dari pelaksanaan sanksi-sanksi terhadap RDRK”.

Sebelum-nya, ketika berbicara di depan jumpa pers pada hari yang sama setelah pertemuan dengan Perdana Menteri (PM) Jepang, Shinzo Abe di Gedung Putih, Presiden AS, Donald Trump menyatakan siap mengundang Pemimpin RDRK, Kim Jong-un untuk mengunjungi AS kalau pertemuan puncak AS-RDRK mendatang di Singapura berlangsung secara baik. Disamping itu, Presiden Donald Trump juga memberitahukan ada kemungkinan dia dan Pemimpin RDRK, Kim Jong-un akan mencapai satu permufakatan tentang penghentian Perang Korea di pertemuan puncak yang direncanakan akan berlangsung pada 12/6 ini.

Sementara itu, PM Jepang, Shinzo Abe memberitahukan bahwa dia siap  melakukan dialog langsung dengan RDRK, dalam satu upaya untuk memecahkan masalah warga negara Jepang yang diculik dan memperbaiki hubungan dengan Pyong Yang.

Dalam satu perkembangan yang bersangkutan, Menlu RDRK dan Menlu Singapura, pada Jumat (7/6), telah melakukan pembicaraan menjelang pertemuan puncak antara Pemimpin RDRK, Kim Jong-un dan Presiden AS, Donald Trump pada 12/6 ini, di Singapura.

Komentar

Yang lain