Negara-negara adi kuasa di dunia dan Iran sepakat mempertahankan aktivitas perdagangan

(VOVWORLD) - Semua fihak sisanya peserta permufakatan nuklir dengan nama Rencana Aksi Menyeluruh Bersama (JCPOA), pada Senin (24 September), telah sepakat meneruskan upaya-upaya membentuk satu mekanisme khusus untuk mempertahankan perdagangan dengan Iran, di antaranya ada bidang minyak tambang untuk menghindari sanksi-sanksi Amerika Serikat (AS).
Negara-negara adi kuasa di dunia dan Iran sepakat mempertahankan aktivitas perdagangan - ảnh 1 Basis produksi minyak tambang dari Iran (Foto: AFP/VNA)

Ketika berbicara di depan kalangan pers setelah pertemuan dengan pejabat-pejabat senior dari Inggris, Perancis, Jerman, Rusia, Tiongkok dengan Iran di sela-sela persidangan Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (MU PBB) angkatan ke-73 di New York, AS, Wakil Senior Uni Eropa urusan Keamanan dan Hubungan Luar Negeri, Federica Mogherini memberitahukan bahwa semua fihak peserta juga menyambut usulan-usulan praksis untuk mempertahankan dan mengembangkan kanal-kanal pembayaran.

Pada bulan Mei lalu, Presiden AS, Donald Trump, telah menyatakan menarik diri dari permufakatan nuklir bersenjata JCPOA yang ditandagangani antara Iran dengan Kelompok P5+1 (yang meliputi AS, Inggris, Rusia, Perancis, Tiongkok plus Jerman” pada tahun 2015. Sampai bulan Agustus lalu, AS mengenakan kembali sanksi-sanksi terhadap Iran, menurut itu meminta kepada semua negara supaya menghentikan pembelian minyak tambang Iran sejak tanggal 4/11 mendatang kalau tidak harus menghadapi akibat keuangan. Namun, semua fihak sisanya dalam Kelompok P5+1 dan Iran sedang berupaya menyelamatkan permufakatan ini.

Komentar

Yang lain