Rudal  balistik interkontinental ICBM yang bernama Hwasong-14 milik RDRK dinyatakan telah diluncurkan dengan sukses pada 4/7 (Foto: Yonhap / Vietnam+)

Menurut rencana, DK PBB akan melakukan pertemuan pada pukul 19.00 GMT, Rabu (5/7). Ketika memberikan reaksi terhadap peluncuran rudal tersebut, Sekretaris Jenderal (Sekjen) PBB, Antonio Guterres mengutuk keras peluncuran rudal ini. Pernyataan yang dikeluarkan Sekjen PBB menegaskan bahwa peluncuran rudal RDRK merupakan pelanggaran serius yang lain terhadap resolusi-resolusi PBB dan terus mengeskalasikan situasi yang memang sudah tegang.

Pada Selasa pagi (4/7), RDRK melakukan dengan sukses peluncuran satu rudal balistik interkontinental dengan pengawasan Pemimpin Kim Jong-un, bersamaan itu memperingatkan bahwa jenis rudal ini bisa menyerang semua posisi di dunia. Jenis rudal balistik lintas benua ini bisa membawa hulu nuklir.

Dalam satu perkembangan yang bersangkutan, Rusia dan Tiongkok telah sepakat mengimbau kepada RDRK, Republik Korea dan AS supaya bersama-sama ikut serta dalam rencana yang direkomendasikan guna meredakan ketegangan di sekitar program rudal Pyong Yang.