Pembicaraan tingkat tinggi Vietnam dan Federasi Rusia (Foto: VGP/ Quang Hieu)

Setelah upacara penyambutan Ketua Duma negara Federasi Rusia, Vyacheslav Viktorovich Volodin dengan dipimpin oleh Ketua MN Nguyen Thi Kim Ngan, pada Senin pagi (24/12), di Kota Hanoi, dua pemimpin telah melakukan pembicaraan. Ketua MN Nguyen Thi Kim Ngan dan Ketua Duma Negara Federasi Rusia, Vyacheslav Viktorovich Volodin menilai tinggi dua pihak yang aktif menggelarkan permufakatan kerjasama yang telah ditandatangani pada tahun 2013; secara permanen mempertahankan pertukaran delegasi pemimpin senior, badan-badan parlemen dan kelompok legislator persahabatan parlemen dua negara, tukar-menukar pengalaman di bidang-bidang legislatif, pengawasan dan peningkatan hasil-guna aktivitas parlemen dua negara; melakukan koordinasi dan saling mendukung di mekanisme-mekanisme kerjasama Parlemen multilateral. Ini merupakan satu tonggak penting dalam hubungan kerjasama antara parlemen dua negara pada umumnya, badan legislatif  dua negara pada khususnya.

Ketika mengakhiri pembicaraan ini, Ketua MN Vietnam, Nguyen Thi Kim Ngan dan Ketua Duma Negara Rusia, Vyacheslav Viktorovich Volodin telah menandatangani permufakatan kerjasama tentang penbentukan Komite Kerjasama antar-Parlemen antara parlemen dua negara Vietnam dan Federasi Rusia; bertemu dengan kalangan pers.

Setelah  pembicaraan tersebut,  Ketua MN Nguyen Thi Kim Ngan dan Ketua Duma Negara Rusia, Vyacheslav  Viktorovich Volodin mengadakan jumpa pers. Ketika berbicara di depan jumpa pers  ini,  Ketua MN Nguyen Thi Kim Ngan memberitahukan: "Yang menonjol dalam kunjungan  kali ini ialah dua pihak telah menandatangani permufakatan tentang pembentukan Komite Kerjasama Antar-Parlemen antara  MN Vietnam dan Duma Negara Rusia . Ini untuk pertama kalinya MN Vietnam mementuk mekanisme kerjasama antar-parlemen bilateral  dengan parlemen negara lain. Hal ini  memanifestasikan tarap kepercayaan politik antara pimpinan  senior dua pihak dan tekat melaksanakan keinginan mendorong kerjasama  parlemen antara dua negara.  Dengan mekanisme  baru ini, kami akan mendorong kerjasama di bidang-bidang potensial, terutama kerjasama parlemen untuk mendorong  hubungan kerjasama tradisional  antara dua negara ke satu ketinggian baru".

Pada pihaknya, Ketua Duma Negara Rusia, Vyacheslav Viktorovich Volodin memberitahukan: Pada pembicaraan ini, dua pihak telah membahas banyak masalah kongkrit untuk membawa hubungan kerjasama antara dua negara ke satu ketinggian baru. Komite Antar-Parlemen yang baru saja dibentuk  merupakan bentuk kerjasama baru, termasuk kerjasama antara badan-badan spesialis Parlemen dua negara.