PM Inggris mendapat dukungan dari kabinet baru dan Kanselir Jerman.

(VOVWORLD) - Perdana Menteri (PM) Inggris, Theresa May, Selasa (10/7) menerima dukungan penting dari para Menteri dalam kabinet baru dan dari Kanselir Jerman, Angela Merkel terhadap usulan baru yang bersangkutan dengan hubungan antara Inggris dengan Uni Eropa pasca Brexit.
PM Inggris mendapat dukungan dari kabinet baru dan Kanselir Jerman. - ảnh 1 PM Inggris, Theresa May (kanan) bertemu dengan Kanselir Jerman, Angela Merkel. (Foto:internet)

Usulan baru ini merupakan sebab pokok yang menimbulkan lengsernya Menteri Luar Negeri (menlu) Inggris, Boris Johnson dan mantan Menlu urusan masalah Brexit, David Davis untuk memanifestasikan tentangan, menciptakan guncang kuat di negara ini hanya 2 hari setelah PM Theresa May menyatakan bahwa kabinet Inggris telah menyepakati usulannya. Akan tetapi ketika berbicara disamping Kanselir Jerman, Angela Merkel dalam jumpa pers setelah Konferensi Tingkat Tinggi tentang Balkan Barat yang diadakan di London, ibu Theresa May menegaskan rencana pembangunan hubungan ekonomi yang paling dekat dengan Uni Eropa masa pasca Brexit bukanlah konsesi, tapi ini merupakan cara terbaik untuk melaksanakan keinginan dari mayoritas warga Inggris dalam referendum tentang masalah Brexit pada tahun 2016. PM Theresa May menyatakan bahwa dia telah memimpin satu sidang yang “berhasil guna” dengan kabinet baru untuk disepakati sebelum mengumumkan Buku Putih Brexit pada akhir pekan ini. Kanselir Jerman menyambut rencana baru kabinet Inggris ini.

Komentar

Yang lain