(VOVworld) – Pada pertemuan yang berlangsung pada Rabu pagi (9/11), di Kantor Pemerintah, Perdana Menteri Nguyen Xuan Phuc menegaskan bahwa Partai Komunis, Negara dan rakyat Vietnam selalu mementingkan hubungan persahabatan dengan Tiongkok, menganggap ini sebagai kebijakan konsekuen, pilihan strategis dan prioritas utama dalam garis politik hubungan luar negeri Vietnam.

Beliau menginginkan agar lembaga legislatif dua negara terus memperkuat hubungan kerjasama yang komprehensif semakin menjadi intensif dan praksis pada masa depan. Untuk memperkuat lebih lanjut lagi hubungan antara dua negara pada waktu mendatang, Beliau meminta kepada dua pihak supaya terus mempertahankan kontak tingkat tinggi, meningkatkan kepercayaan politik, permanen melakukan pertukaran stratetis dan membimbing pengembangan hubungan antara dua negara. Dua pihak berfokus memecahkan  secara layak semua problematik dan masalah yang masih ada dalam kerjasama ekonomi, perdagangan, menerapkan langkah-langkah yang gigih dan efektif untuk selangkah demi selangkah mendorong perkembangan hubungan perdagangan bilateral secara seimbang dan stabil. Dua pihak juga perlu berkoordinasi dan menggelarkan secara efektif  hasil-guna kerjasama Mekong-Lancang yang baru saja ditandatangani. PM Nguyen Xuan Phuc meminta kepada dua pihak supaya mengontrol secara baik perselisihan, mempertahankan perdamaian dan kestabilan di Laut Timur dan menyatakan bahwa masalah mempertahankan pedamaian dan kestabilan di Laut Timur sesuai dengan kepentingan yang strategis dan berjangka-panjang antara dua bangsa Vietnam dan Tiongkok.

Pada pihaknya, Zhang Dejiang memberitahukan hasil pembicaraan yang baik dengan Ketua Majelis Nasional Vietnam, Nguyen Thi Kim Ngan. Menurut itu, dua pihak telah berbahas secara intensif dan ekstensif tentang semua langkah untuk memperkuat lebih lanjut lagi temu ramah dan kerjasama antara Kongres Rakyat Nasional Tiongkok dengan Majelis Nasional Vietnam. Ketika mengungkapkan penguatan kerjasama perkembangan Vietnam-Tiongkok pada waktu mendatang, Zhang Dejiang menginginkan agar dua negara menciptakan fundasi yang mantap, mendorong perkembangan, kestabilan dan kesinambungan, terutama di bidang politik. Dua pihak supaya terus memperkuat pertukaran strategi perkembangan hubungan antara dua Partai, dua Negara, dari situ mengarahkan perkembangan hubungan kerjasama antara dua negara ke ketinggian  dan visi keseluruhan.