PM Vietnam, Nguyen Xuan Phuc dan PM Australia, Malcolm Turnbull menandatangani Pernyataan Bersama tentang penggalangan hubungan Kemitraan Strategis antara dua negara (Foto: vov.vn)

Segera setelah acara penyambutan ini, PM Nguyen Xuan Phuc dan PM Malcolm Turnbull melakukan pembicaraan. Setelah pembicaraan, dua PM telah menandangani Pernyataan Bersama tentang penggalangan hubungan Kemitraan Strategis antara Pemerintah Republik Sosialis Vietnam dan Pemerintah Australia.

Pada pembicaraan tersebut, dua fihak sepakat memperkuat pertukaran delegasi tingkat tinggi dan berbagai tingkat Partai, Negara, Pemerintah dan Parlemen dua negara; serta memperhebat lebih lanjut lagi temu pergaulan rakyat yang sedang berkembang secara aktif.

Guna menterjemahkan hubungan Kemitraan Strategis ke dalam praktek kehidupan secara dinamis dan substantif, dua fihak juga sepakat membentuk mekanisme-mekanisme kontak di tingkat Menteri Luar Negeri, Menteri Pertahanan dan para Menteri urusan ekonomi; bersamaan itu mempertahankan mekanisme-mekanisme kerjasama bilateral.

Dua fihak sepakat memperkuat kerjasama dalam menghadapi tantangan-tantangan keamanan bersama, di antaranya ada pemberantasan terorisme, kriminalitas lintas negara, perdagangan manusia dan sebagainya untuk menjamin keamanan di masing-masing negara serta memberikan sumbangan bersama pada perdamaian dan kestabilan di kawasan. PM Nguyen Xuan Phuc dan PM Malcolm Turnbull sepakat memacu maskapai-maskapai penerbangan dua negara membuka lagi jalur penerbangan langsung antara kota-kota besar di dua negara.

Di samping kerjasama bilateral, dua fihak juga berbahas secara intensif dan ekstensif tentang masalah-masalah internasional dan regional. Dua fihak menyepakati peranan penting dalam menjamin perdamaian, kestabilan, keamanan, keselamatan, kebebasan maritim dan penerbangan di Laut Timur serta menangani semua sengketa sesuai dengan hukum internasional, di antaranya ada Konvensi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) tentang Hukum Laut tahun 1982; mendukung cepat menyelesaikan COC yang bersifat mengikat secara hukum.

Setelah pembicaraan tersebut, dua PM menandatangani Pernyataan Bersama tentang penggalangan hubungan Kemitraan Strategis antara Pemerintah Republik Sosialis Vietnam dan Pemerintah Australia dan menyaksikan penandatanganan 4 naskah penting, yang meliputi: Permufakatan antara Kementerian Pendidikan dan Pelatihan Vietnam dan Australia tentang kerjasama pendidikan antara Pemerintah dua negara tahap 2018-2023; Naskah MoU antara Kementerian Tenaga Kerja, Prajurit Disabilitas dan Sosial Vietnam dengan Kementerian Pendidikan dan Pelatihan Australia tentang kerjasama pendidikan kejuruan; Naskah MoU antara Kementerian Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Vietnam dengan Organisasi  Penelitian Ilmu Pengetahuan dan Industri dari Blok Persemakmuran Bersama tentang memperhebat kerjasama di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi; dan Naskah MoU antara Kementerian Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Vietnam dan Pusat Penelitian Pertanian Internasional Australia di bidang pertanian, kehutanan dan perikanan.

Setelah acara penandatanganan tersebut, PM Nguyen Xuan Phuc dan PM Malcolm Turnbull telah melakukan jumpa pers untuk mengumumkan hasil yang baik pada pembicaraan.

Sehubungan dengan kesempatan ini, PM Malcolm Turbull mengadakan resepsi yang khitmad menyambut PM Nguyen Xuan Phuc dan Istri beserta delegasi Vietnam.

Pada pagi harinya, Pemimpin Kementerian Pertahanan dua negara telah menandatangani Naskah Inten tentang memperkuat kerjasama pertahanan antara Vietnam dan Australia.

Untuk melanjutkan aktivitas-aktivitas dalam rangka kunjungan resmi di Australia, pada Kamis sore (15/3), di Ibukota Canberra, PM Nguyen Xuan Phuc menerima Kim Sampson, Ketua Asosiasi Persahabatan Australia-Vietnam dan para anggotanya.