Presiden Truong Tan Sang melakukan kontak dengan pemilih kota Ho Chi Minh

(VOVworld) – Untuk melaksanakan program kontak dengan pemilih setelah Persidangan ke-9 Majelis Nasional Vietnam angkatan ke-13, pada Senin, (29 Juni), Presiden Truong Tan Sang dan rombongan anggota Majelis Nasional dari kota Ho Chi Minh melakukan kontak dengan pemilih distrik 1 dan 3 kota Ho Chi Minh.


Presiden Truong Tan Sang melakukan kontak dengan pemilih kota Ho Chi Minh - ảnh 1
Presiden Truong Tan Sang melakukan kontak
dengan pemilih distrik 1 kota Ho Chi Minh
(Foto: congan.com.vn)

Banyak pemilih menyatakan bahwa pada persidangan kali ini, para anggota Majelis Nasional telah terus-terang melihat dan menilai situasi nyata dan solusi membatasi  salah tuduh  dalam aktivitas acara hukum pidana. Mencatat beberapa hasil dalam perkembangan sosial-ekonomi, para pemilih juga mencerminkan banyak masalah yang masih ada seperti misalnya, produksi pertanian masih menjumpai banyak kesulitan, reformasi administrasi masih lambat, utang publik tinggi.

Presiden Truong Tan Sang menilai tinggi pendapat sepenuh hati yang dikeluarkan oleh para pemilih. Ketika memberikan penjelasan tentang pemikiran pemilih dalam membela kedaulatan laut dan pulau maupun membela kaum nelayan, Presiden Truong Tan Sang menegaskan bahwa masalah kedaulatan adalah suci, Vietnam terus-menerus memprotes aktivitas-aktivitas yang salah di Laut Timur, bersamaan itu melakukan banyak langkah perjuangan. Partai Komunis dan Negara Vietnam selalu punya kebijakan membela, membantu dan memikirkan kehidupan kaum nelayan untuk melakukan usaha secara normal di laut. Beliau mengatakan: “Memikirkan kehidupan kaum nelayan merupakan titik berat besar dari strategi kelautan Vietnam. Ini adalah pekerjaan yang telah dan sedang dilakukan. Saya telah mengunjungi beberapa provinsi pantai dan melihat bahwa jumlah kapal dan perahu yang dirakit baru dengan bantuan meningkat, tapi, Majelis Nasional dan Pemerintah Vietnam juga belum merasa  puas dan mengeluarkan beberapa triliun dong Vietnam untuk membantu kaum nelayan dengan suku bunga prioritas”./.


Komentar

Yang lain