(VOVworld) – Hanya tinggal lima hari lagi akan berlangsung pilpres di Amerika Serikat, tapi sampai sekarang telah ada 33 juta pemilih yang memberikan suara lebih dini, diantaranya ada 15 juta pemilih dari 12 negara bagian yang dianggap masih bimbang-ragu.

Beberapa jajak pendapat yang dilakukan setiap hari menunjukkan bahwa capres dari Partai Demokrat, Hillary Clinton mengungguli lawannya dari Partai Republik, Donald Trump. Menurut hasil jajak pendapat yang diumumkan CNN pada Kamis (3/11), Hillary Clinton mendahului Donald Trumps dengan prosentasi 46%-42%. Sementara itu, hasil sebuah jajak pendapat yang diumumkan CBS News / New York Times menunjukkan bahwa prosentase adalah 45%-42%. Satu jajak pendapat lain yang dilakukan ABC News/Washington Post menunjukkan bahwa mantan Menteri Luar Negeri AS itu hanya mendahului lawannya sebesar 2% (47%-45%). Dua capres ini seimbang dalam jajak pendapat yang dilakukan IBD/TIPP.

Jajak pendapat yang dilakukan CBS / New York Times juga menunjukkan bahwa pernyataan Direktorat Investigasi Federal AS (FBI) untuk melakukan kembali investigasi terhadap kasus Email pribadi Ibu Hillary Clinton tidak berpengaruh terhadap keputusan para pemilih dalam memberikan suara.