(VOVworld) – Republik Demokrasi Rakyat (RDR) Korea pada Minggu (6 Juli) sekali lagi memberikan pernyataan tentang peluncuran-peluncuran rudal jarak pendek yang dilakukan negara ini pada waktu belakangan ini. Koran Rodong Sinmun, Organ Sentral RDR Korea memberitahukan bahwa peluncuran rudal yang dilakukan negara ini merupakan satu aktivitas yang sangat biasa, diadakan di wilayah RDR Korea dan menunjukkan hak otonomi dari satu negara yang berdaulat. Koran ini menegaskan: RDR Korea akan terus melaksanakan hak bela dirinya.

Koran ini juga mengutuk Amerika Serikat yang menganggap peluncuran rudal RDR Korea sebagai satu tindakan yang provokatif dan mengancam, pada saat Amerika Serikat sendiri mengembangkan senjata-senjata mutakhir. Pada 2 Juli lalu, RDR Korea telah meluncurkan uji coba 2 rudal jarak pendek ke pantai di bagian Barat negara ini, sehari sebelum Presiden Tiongkok, Xi Jinping melakukan kunjungan ke Republik Korea. Pada hari-hari sebelumnya, Pyong Yang juga telah meluncurkan banyak rudal jarak pendek lainnya. Tindakan yang dilakukan RDR Korea ini telah menghadapi tentangan dari Amerika Serikat, Jepang dan Republik Korea./.