Republik Korea menegaskan tetap melakukan latihan perang gabungan dengan AS menurut rencana semula

(VOVWORLD) - Kementerian Pertahanan Republik Korea, pada Kamis (18 Juli),  menetapkan akan melakukan latihan perang gabungan dengan Amerika Serikat (AS) seperti rencana yang telah ditetapkan, tanpa memperdulikan  Republik Demokrasi Rakyat Korea (RDRK)  memperingatkan  bahwa rencana latihan perang itu bisa merusak upaya-upaya  mengadakan kembali perundingan nuklir AS-RDRK.
Republik Korea  menegaskan tetap melakukan latihan perang gabungan dengan AS menurut  rencana semula - ảnh 1  Juru bicara  Kementerian Pertahanan Republik Korea, Choi Hyu-soon (Foto: Koreadaily / baoquocte.vn)

Ketika berbicara di depan  jumpa pers,  juru bicara  Kementerian Pertahanan Republik Korea, Choi Hyu-soon menegaskan: pekerjaan persiapan bagi latihan perang  dengan nama: “19-2 Dong Maeng” sedang  dilakukan.  Ketika ditanya tentang jadwal kongkret ini, pejabat ini  mengatakan bahwa Republik Korea  akan memberitahukan rincian pada satu saat yang cocok.

RDRK, pada Selasa  (16 Juli), memperingatkan: Latihan perang “12-2 Dong Maeng” menurut rencana  antara Republik Korea dan AS akan berpengaruh terhadap prospek dari semua perundingan denuklirisasi  di tingkat staf ahli  yang direkomendasikan oleh Washington  kepada Pyong Yang. Ketika menanggapi pandangan RDRK, juru bicara Pentagon, Mayor Kepala Dave Eastburn memberitahukan: Program latihan perang telah disesuaikan dengan Republik Korea untuk mempertahankan situasi siap  tempur  dan memanifestasikan  dukungan terhadap upaya diplomatik dengan RDRK.

Komentar

Yang lain