Duta Besar Vietnam untuk Kamboja,  Thach Du   (kanan) dan   Ketua Senat Kamboja, Samdech Say Chhum mengangkat gelas untuk memberikan selamat. (Foto: vov5)

Ketika berbicara di depan resepsi  ini, Duta Besar Vietnam untuk Kamboja,  Thach Du menekankan: Rakyat dua negeri bahu-membahu, berat sama dipikul, ringan sama dijinjing, mengatasi penggalan jalan pengorbanan dan kesusah-payahan dalam perjuangan membela kemerdekaan, kebebasan dan penyatuan Tanah Air serta merebut kembali hak untuk dapat hidup dari para penduduk. Duta Besar Thach Du juga menyatakan kegembiraan tentang prestasi membanggakan yang telah dicapai oleh rakyat  Kamboja di bawah pimpinan bijaksana Raja Norodom Sihamoni, kepemimpinan Senat, Parlemen dan Pemerintah Kerajaan Kamboja, negeri yang damai dan stabil, pertumbuhan ekonominya meningkat terus-menerus dengan laju tinggi, posisi internasional Kamboja meningkat terus-menerus. Duta Besar Thach Du menunjukkan: “Dua pihak sering bertukar delegasi tingkat tinggi, khususnya kunjungan kenegaraan Perdana Menteri Hunsen di Vietnam dari 20-21 Desember 2016  dan kunjungan resmi Perdana Menteri Vietnam, Nguyen Xuan Phuc di Kamboja dari 24-25 April 2017. Melalui kunjungan-kunjungan ini, para pemimpin dua negara semuanya menegaskan tekat bersama-sama memupuk hubungan, solidaritas bersahabat dan kerjasama baik  antara dua negara”.

Dalam pidato balasannya, Ketua Senat Kamboja, Samdech Say Chhum yakin seyakin-yakinnya bahwa dengan prestasi masa 50 tahun penggalangan hubungan diplomatik Kamboja-Vietnam, dua pihak akan terus meningkatkan lebih lanjut lagi solidaritas, persahabatan dan kerjasama akrab demi kemakmuran bersama dari dua bangsa dalam posisi sebagai dua negara tetangga yang baik dan sesama anggota ASEAN.