Rusia menginginkan agar AS melakukan tindakan-tindakan kongkrit untuk memperbaiki hubungan bilateral
(VOVWORLD) - Juru bicara Istana Kremlin Dmitry Peskov, pada Selasa (21/8), telah memberitahukan bahwa Rusia menyambut pernyataan Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump tentang kerjasama dengan Rusia, bersamaan itu berseru kepada Washington supaya melakukan tindakan-tindakan kongkrit untuk memperbaiki hubungan bilateral ini.
 Juru bicara Istana Kremlin Dmitry Peskov (Foto: AFP/ VNA) |
Seharri sebelum, Presiden Donald Trump menyatakan bersedia menghapuskan sanksi terhadap Moskow kalau Rusia melakukan kerjasama dengan AS dalam masalah Suriah dan Ukraina.
Tentang masalah Ukraina, menurut Peskov, pemerintahan Kiev sepenuh-nya tidak bersedia untuk melakukan rekonsiliasi, oleh karena itu Moskow “dengan sesuatu cara perlu memperjelas apa masalah-nya, hal apa yang ditunggu dari Rusia dalam masalah Ukraina dan apa alasan-nya jangan menghadapkan apa-apa dari Pemerintahan Kiev”. Tentang masalah Suriah, Dmitry Peskov menekankan bahwa Rusia punya sumbangan-sumbangan penting bagi proses rekonsiliasi di Suriah tidak sama dengan negara manapun di dunia. Dia menunjukkan bahwa Rusia telah memberikan sumbangan pada usaha rekonsiliasi politik dan diplomatik bagi situasi di Suriah, menormalisasikan kehidupan dan menciptakan syarat kepada pengungsi supaya berinisiatif melakukan repatriasi.
Dalam pidato sebelum-nya, juru bicara Istana Kremlin juga memberitahukan bahwa Presiden Rusia, Vladimir Putin yakin akan membawa hubungan dengan AS keluar dari tahap krisis yang serius sekarang.