Tersangka serangan bom di Boston tidak mengakui kejahatannya

(VOVworld) – Pada sidang pengadilan pertama yang berlangsung pada Rabu (10 Juli), tersangka serangan bom pada Perlombaan Marathon Internasional di kota Boston, negara bagian Massachusetts (Amerika Serikat) telah menolak semua tuduhan yang bersangkutan dengan serangan bom dobel pada 15 April, sehingga menewaskan tiga orang dan melukai lebih dari 260 orang lain.

Tersangka Dzhokhar Tsarnaev, berusia 19 tahun, dituduh dengan total 30 tuduhan. Di antaranya ada 17 tuduhan serius seperti: penggunaan senjata pemusnah massal, pelaksanaan serangan bom di tempat publik yang bisa dikenai hukuman mati atau hukuman penjara seumur hidup. Selain itu, Dzokhar juga dituduh membunuh seorang polisi.

Tersangka serangan bom di Boston tidak mengakui kejahatannya - ảnh 1
Tersangka serangan bom dobel di Boston, Dzhokhar Tsarnaev
(Foto: tienphong.vn)


Ini untuk pertama kalinya Dzokhar muncul di depan masyarakat sejak ditangkap setelah kasus serangan bom dobel yang dianggap sebagai serangan yang paling serius di Amerika Serikat. Di luar gedung pengadilan kota Boston, keamanan telah diperketat. Direncanakan, sidang pengadilan terhadap Dzhokhar akan berlangsung selama 3 -4 bulan. Para jaksa berencana akan meminta kira-kira 80-100 orang menjadi saksi pada sidang-sidang pengadilan ini./.

Komentar

Yang lain